Jual Cabe Keriting Yosi F1 Termurah Berkualitas

termurah, berkualitas, hibrida, yosi
  1. Penyakit Busuk

Penyakit busuk tanaman terdiri dari 2 jenis, yaitu busuk kuncup dan busuk cabang. Jenis penyakit busuk cabang terjadi karena serangan patogen Phytopthora capsici. Patogen ini berkembang sangat cepat dalam penyebarannya dalam musim hujan seperti sekarang.

Sementara penyakit busuk kuncup disebabkan oleh cendawan / jamur Choanosearum sp. Penyakit busuk kuncup memiliki gejala – gejala seperti kuncup tanaman berwarna hitam dan pada akhirnya mati.

Pengendalian penyakit ini bisa petani kendalikan dengan mengurangi penggunaan pupuk seperti ZA dan Urea serta memberikan jarak tanam pada tanaman agar memberikan sirkulasi udara lancar. Bisa juga dengan melakukan penyemprotan fungisida secara periodik, tiap 7 atau 3 hari sekali jika serangan penyakit ini semakin lebih parah

  1. Bercak Daun

Bercak daun merupakan salah satu jenis penyakit yang cukup meresahkan petani cabe keriting. Penyebaran penyakit ini sangat cepat sehingga mampu menyebabkan kerugian yang besar.

Penyakit ini disebabkan oleh serangan jamur Cercospora capsaici. Jamur ini menyerang pada saat masih berbentuk spora  dengan cara menyebar melalui air hujan, angin, alat pertanian, dan hama vector. Lalu spora ini nantinya akan menyerang benih tanaman bahkan saat sebelum ditanam

Gejala dari tanaman terserang penyakit bercak daun adalah terdapat bercak pada daun berwarna abu – abu kecoklatan di pinggir daun. Jika serangan makin parah maka daun akan berubah warna menjadi kuning dan akhirnya rontok berguguran.

Untuk mengatasi penyakit ini, salah satu caranya yaitu dengan membasmi bagian tanaman yang terserang, lalu bakar supaya tidak menyebar ke bagian lain. Cara lainnya yaitu bisa dengan melakukan rotasi tanam.

  1. Penyakit Layu

Penyakit layu pada budidaya cabe keriting terjadi karena serangan bakteri dan jamur. 2 penyakit layu yang biasa menyerang tanaman adalah layu bakteri dan layu fusarium. Layu bakteri terjadi karena serangan bakteri Pseudomonas Solanacearum. Sementara layu fusarium terjadi karena jamur Fusarium Oxysporum.

Untuk mengatasi penyakit layu pada tanaman bisa menggunakan cara penyemprotan menggunakan fungisida dan bakterisida. Selain itu, bisa menggunakan sistem irigasi yang baik agar bakteri dan jamur tidak berkembang dan menyerang tanaman

  1. Penyakit Virus Kuning / Bule

Penyakit virus kuning / bule terjadi karena serangan virus Gemini. Jenis penyakit ini membuat bagian tanaman cabe seperti daun memiliki warna kuning dan nantinya daun tersebut mengeriting ke atas.

Penularan penyakit ini biasanya disebarkan oleh serangga kutu kebul (Bemisia Tabaci). Untuk mengendalikan penyakit ini, beberapa cara yang bisa digunakan yaitu melakukan rotasi tanaman, melakukan penyiangan gulma, memusnahkan tanaman yang terserang penyakit ini dan melakukan penyemprotan pestisida sesuai dosis.

  1. Penyakit Antraknosa / Patek

Antraknosa merupakan sebuah penyakit yang banyak menyerang tanaman, salah satunya adalah cabai. Penyakit ini disebabkan oleh jamur / cendawan Colletotrichum capsici. Antraknosa pada cabe keriting memiliki gejala – gejala seperti adanya bercak pada daun dan adanya tonjolan cendawan pada batang.

Untuk mengendalikan penyakit ini, bisa dengan cara memisahkan tanaman yang terserang dan dibakar. Bisa juga dengan mengatur sirkulasi udara dan sinar matahari agar pertumbuhan jamur menjadi terhenti. Atau bisa juga dengan cara melakukan penyemprotan fungisida dengan dosis agar penyakit ini teratasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *