Cara Menanam Cabe Rawit Di Polybag Halaman Rumah

Cara Menanam Cabe Rawit, Tanam Cabe Rawit, Budidaya Cabe Rawit, Tanaman Cabe Rawit, Tanaman Cabe Di Polybag, Polybang, Lmga Agro, Toko Pertanian
3. Arang Sekam dan Sabut Kelapa Untuk Media Tanam Cabe Rawit

Arang sekam adalah hasil dari pembakaran sekam padi yang tidak sempurna. Penggunaan arang sekam dapat meningkatkan kemampuan porositas tanah.

Petani tambahkan dalam tanah dapat memperbaiki struktur media karena mempunyai partikel-partikel yang berpengaruh pada pergerakan air, udara dan menjaga kelembaban tanah.

Manfaat arang sekam pada cara menanam cabe rawit dapat menetralkan keasaman tanah, menetralisir racun, meningkatkan daya ikat tanah terhadap air.

Arang sekam juga berfungsi merangsang pertumbuhan mikroba. Dapat menggemburkan tanah sehingga dapat memperbaiki drainase dan aerasi tanah.

Arang sekam lebih baik dari sekam padi itu sendiri karena arang sekam sudah melalui pembakaran sehingga hama dan bibit penyakit hilan dan mati.

Sisa sabut kelapa ( coco peat ) memiliki sifat yang sama dengan arang sekam.

Sabut kelapa cocok petani gunakan pada daerah yang kering dan curah hujannya rendah. Sabut kelapa berasal dari kulit kelapa yang sudah tua.

Menanam Cabe Rawit Menggunakan Media Tanam Organik

Media tanam cara menanam cabe rawit yang baik menggunakan bahan-bahan yang telah diuraikan di atas.

Jenis media tanam yang baik memerlukan unsur tanah, bahan pengikat atau penyimpan air dan penyedia unsur hara.

Siapkan tanah yang berasal dari top soil, tampak gembur dan subur.

Ayak hingga menjadi butiran-butiran halus. Usahakan tanah dalam kondisi kering dan tidak menggumpal agar dapat mencampur rata.

Siapkan kompos yang telah matang, bisa kompos biasa atau bokashi. Ayak kompos atau humus menjadi butiran halus.

Siapkan arang sekam. Campur 3 bahan tadi dalam wadah cara menanam cabe rawit dengan komposisi tanah : kompos : arang sekam = 2 : 1 : 1 dan aduk rata.

Komoditi sayuran cabai merupakan tanaman polybag yang menguntungkan untuk petani perbanyak.

Setelah media tanam siap, maka petani bisa menyiapkan pot dan polybag lalu campuran bahan media petani masukkan dan media tanam siap petani gunakan.

Metode penanaman pada polybag cocok petani terapkan pada lahan terbatas atau sempit dan pada halaman rumah kita.

Persemaian Benih Cabe Rawit Di Polybag

PERSEMAIAN, POLYBAG, HALAMAN RUMAH, TANAMAN CABE, CABE RAWIT, LMGA AGRO
Persemaian Cabe Rawit

Cara menanam cabe rawit sebaiknya benih cabe harus melewatai proses persemaian lebih dahulu.

Penanaman pada polybag sebaiknya tidak langsung petani lakukan dari benih atau biji cabe.

Proses penyemaian dalam cara menanam cabe rawit bertujuan untuk menyeleleksi pertumbuhan benih, memisahkan bibit cabe yang tumbuh kerdil, cacat atau layu karena penyakit.

Pembibitan juga petani lakukan untuk menunggu kesiapan bibit hingga cukup umur, kuat dan kokoh di tanam di media yang lebih besar dan kompleks.

Tempat untuk penyemaian benih cabe memakai polybag ukuran kecil ( 8 x 9 cm ), selain menggunakan polybag plastik juga bisa menggunakan daun pisang, tray semai ( baki ) atau pada petakan tanah.

Pemilihan cara menyemai benih biasanya petani sesuaikan dengan biaya dan faktor teknis atau tempat tergantung dari kemampuan petani cabe itu sendiri.

Media persemaian yang petani buat pada petakan memang yang paling ekonomis dari segi biaya dan tenaga.

Langkah-langkah yang harus petani lakukan adalah membuat petakan dengan ukuran secukupnya.

Campur bahan kompos dan tanah lalu aduk hingga rata. Butiran tanah semai petani ayak sehalus mungkin agar perakaran bibit cabe dapat menembus dengan mudah.

Persiapan Persemaian Benih Cabe Rawit Yang Benar

Petakan semai bibit cabe dibuat dengan tebal 5 – 10 cm dan pada permukaan petakan petani buat larikan dengan jarak antar larikan 10 cm.

Letakkan benih cabe pada larikan dengan rapi dan tidak berhimpitan dengan jarak 7,5 cm.

Kemudian basahi larikan cara menanam cabe rawit pelan-pelan dan tutup dengan tanah atau abu ( bila ada ).

Siapkan karung goni atau kertas koran yang basah dan pertahankan agar penutup tersebut basah.

Biarkan benih cara menanam cabe rawit tertutup selama 3 – 4 hari sampai benih berkecambah.

Pada hari ke-4 biasanya benih akan berkecambah setelah itu penutup dapat petani buka.

Petani perlu membuat naungan yang terbuat dari plastik transparan atau jaring untuk melindungi dari paparan sinar matahari secara langsung, air hujan dan serangan hama. Naungan ini bersifat fleksibel untuk memudahkan perawatan.

Naungan cara menanam cabe rawit petani buka pagi dan menjelang siang petani tutup kembali dan petani buka lagi menjelang sore, petani tutup kembali saat matahari sudah terbenam.

Perawatan bibit berupa penyiraman secara rutin setiap pagi dan sore atau sesuai cuaca. Beri tiap polybag dengan 1 sendok teh NPK dan campurkan pada tanah.

Baca Juga : Benih Cabe Rawit Tahan Antraknosa Dewata 76 F1 Terbaru Murah

Persiapan Menanam Cabe Rawit Di Polybag

Bibit cabe rawit yang telah petani persiapkan dapat petani pindahkan ke tempat wadah yang lebih besar setelah berumur 3 – 4 minggu atau tanaman telah ada 3 – 4 helai daun.

Wadah polybag cara menanam cabe rawit yang petani siapkan adalah yang berukuran besar, diatas 30 cm.

Dengan maksud agar media tanam ini dapat kuat menahan dan menopang pertumbuhan tanaman cabe yang rata-rata cukup rimbun.

Sebagai saran, selain menggunakan polybag, Anda dapat menggunakan pot plastik, semen, tanah atau keramik sesuai selera atau keinginan kita.

Ember plastik atau wadah lain yang tidak terpakai lagi dapat menjadi wadah asalkan pada bagian dasar wadah petani lubangi dulu untuk mengalirkan air.

Media cara menanam cabe rawit yang digunakan sama yaitu campuran tanah, kompos, pupuk kandang, sekam padi, arang sekam, azolla atau bahan yang lain.

Asalkan bahan-bahan organik tersebut dalam kondisi matang dan berubah wujud seperti tanah.

Campuran bahan-bahan tersebut petani masukkan wadah secukupnya karena separuh bagian dari media semai juga ikut masuk nantinya.

Saran komposisi media tanam cara menanam cabe rawit yang dapat Anda pakai adalah campuran tanah + kompos perbandingan 2 : 1, campuran tanah + pupuk kandang + arang sekam perbandingan 1 : 1 : 1 dan campuran tanah + pupuk kandang perbandingan 2 : 1.

Setiap polybag diberi 3 sendok makan pupuk NPK dan aduk hingga benar-benar rata.

Bagian dalam atau bawah polybag petani beri sabut kelapa atau pecahan genteng agar air tidak menggenangi daerah perakaran tanaman.

Pemindahan Bibit Cabe Rawit Di Polybag

Setelah bibit sudah cukup umur untuk proses pemindahan ( sekitar 4 minggu ) maka lakukan pemindahan bibit dengan hati-hati.

Usahakan bahwa akar tanaman tidak terluka dan media tanamnya tidak rusak/pecah. Perakaran bibit yang terluka dapat mendatangkan penyakit yang menyebabkan tanaman gagal tumbuh.

Pemindahan bibit petani lakukan serempak dalam satu hari dan sebaiknya petani lakukan pada pagi hari dan bila belum selesai dapat petani lanjutkan sore harinya.

Sebelum pemindahan bibit, media petani siram hingga lembab untuk mencegah stress tanaman.

Buat lubang tanam pada polybag sedalam 5 – 7 cm. Lalu masukkan bibit beserta medianya ke dalam lubang tanam yang telah petani buat sebelumnya.

Setelah bibit sudah petani tanam, tekan-tekan dengan menambahkan tanah secukupnya agar bibit dapat berdiri kuat.

Siram tanaman kembali hingga cukup lembab dengan mengucurkan air langsung ke pangkal batangnya.

Perawatan Tanaman Cabe Rawit Di Polybag

Perawatan tanaman cabe dalam cara menanam cabe rawit pada polybag atau pot meliputi penyiraman, penyiangan, pemasangan ajir dan perempelan/pemangkasan.

Penyulaman tanaman petani lakukan bila ada bibit yang tiba-tiba mati atau tampak layu dan petani lakukan paling lama 1 minggu setelah pemindahan bibit.

Penyiraman cara menanam cabe rawit petani lakukan secukupnya saja bila tanah tampak kering.

Pemberian air usahakan jangan terlalu banyak karena bila media tanam terlalu basah maka tanaman mudah terserang penyakit akibat jamur/bakteri.

Penyiraman petani lakukan sekurang-kurangnya 3 hari sekali. Namun apabila matahari bersinar terik, penyiraman petani lakukan setiap hari.

Pemasangan ajir/lanjaran cara menanam cabe rawit dilakukan agar tanaman tidak mudah rebah/roboh terkena hujan atau angin.

Pemasangan ajir setelah tinggi tanaman cabe sekitar 20 cm. Ajir terbuat dari bilah bambu dan dipasang sekitar 3 hari setelah pemindahan bibit.

Penyiangan cara menanam cabe rawit petani lakukan secara teratur dengan cara mencabut rumput-rumput yang tumbuh pada sekitar tanaman.

Perempelan/pemangkasan/perompesan petani lakukan terhadap tunas-tunas bawah atau tunas yang tumbuh pada setiap ketiak daun tanaman cabe.

Tunas-tunas muda yang petani rompes sebanyak 4 – 5 tunas dan letaknya pada bagian paling bawah dekat akar.

Pemangkasan cara menanam cabe rawit dimulai pada hari ke-20 setelah tanam dan biasanya dilakukan sebanyak 3 kali sampai terbentuk cabang.

Maksud dari proses ini adalah agar tanaman tidak tumbuh ke samping ketika batang belum terlalu kiat menopang tanaman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *