Bibit Cabe Tangguh F1 Benih Terbaru Dari Panah Merah

cabe tangguh f1, cabe tangguh, benih cabe tangguh, bibit cabe f1, bibit cabe keriting f1, bibit cabe keriting panah merah

Cara Merawat Cabe Keriting Yang Sesuai Agar Hasil Panen Tinggi

cabe tangguh f1, cabe tangguh, benih cabe tangguh, bibit cabe f1, bibit cabe keriting f1, bibit cabe keriting panah merah
Perawatan Cabe Keriting Yang Tepat

Selain melaksanakan cara menanam secara tepat, petani juga harus menjalankan cara merawat cabe keriting Tangguh F1 yang sesuai.

Dengan menerapkan cara merawat cabe keriting Tangguh F1 yang sesuai, tanaman akan tumbuh dengan lebih lancar serta optimal.

Tanaman cabe Tangguh F1 yang tumbuh dengan lancar dan optimal, berpotensi menghasilkan panen cabai keriting yang berproduksi melimpah.

Sehingga, ketika budidaya tanaman cabe keriting Tangguh F1 petani juga harus menerapkan cara merawat cabe keriting dengan sesuai, supaya hasil panen tinggi.

Berikut adalah beberapa cara merawat cabe keriting Tangguh F1 yang sesuai, agar tanaman tumbuh lancar, serta mampu menghasilkan panen melimpah.

Penyiraman Dengan Rutin

Sebelum penyiraman tanaman cabe keriting Tangguh F1, petani harus mengawasi kondisi cuaca pada lahan tanam.

Jika cuaca sedang dalam kondisi panas petani dapat menyiram tanaman cabe keriting kurang lebih sekitar dua kali sehari.

Penyiraman tanaman cabai keriting sebanyak dua kali, bisa petani jalankan ketika pagi sekitar jam 7 dan sore sekitar jam 3.

Tetapi, jika curah hujan pada lahan tanam sedang tinggi, petani dapat menyiram tanaman cabe keriting sesuai kebutuhan.

Pemupukan Susulan

Saat fase vegetatif tanaman, petani dapat melakukan pemupukan susulan sekitar tiga kali, yakni ketika berumur 10, 17, serta 25 hari setelah tanam.

Sedangkan ketika tanaman dalam fase generatif, petani bisa menjalankan pemupukan susulan ketika berumur 30 – 35 hari setelah tanam.

Serta 40 – 45, 55 – 60 dan 75 hari setelah petani memindah bibit Tangguh pada lahan tanam.

Untuk dosis serta jenis pupuk yang benar, petani dapat mengetahuinya seperti gambar bawah ini :

pupuk untuk cabe keriting, pupuk untuk cabe, pupuk cabe, pupuk cabe terbaik, tabel pemupukan cabe

Pemasangan Ajir dan Pemangkasan Tunas Tanaman

Tanaman cabe keriting Tangguh F1 membutuhkan ajir, agar pertumbuhannya berjalan dengan rapi dan tegak.

Ketika pemasangan ajir, petani sebaiknya melakukannya dengan jarak 4 cm dari pangkal batang tanaman cabe Tangguh.

Waktu yang sesuai untuk pemasangan ajir pada tanaman cabe Tangguh F1 adalah ketika tanaman berusia 7 hari setelah tanam.

Jika petani memasang ajir saat tanaman cabe keriting sudah besar, akan bisa merusak akar tanaman, sehingga pertumbuhannya terhambat.

Ketika tanaman cabe Tangguh F1 sudah tumbuh lumayan tinggi, petani bisa mengikat tanaman pada ajir.

Saat pemangkasan tunas tanaman cabe keriting, petani bisa menjalankannya saat tanaman akan mulai muncul bunga pertama.

Petani dapat memangkas tunas tanaman cabe keriting Tangguh F1, yang terdapat pada ketiak daun tanaman.

Pemberantasan Hama dan Pembersihan Gulma

Ketika melakukan pemberantasan hama, petani dapat mengaplikasikan insektisida atau fungisida dan petani sesuaikan dengan hama yang menyerang tanaman.

Pemakaian insektisida dan fungisida harus petani sesuaikan dosisnya, supaya tidak berefek buruk terhadap tanaman dan lingkungan sekitar lahan tanam.

Selain serangan hama, petani juga harus mengawasi tumbuhnya gulma liar pada lahan tanam dari tanaman cabe keriting.

Saat pembersihan gulma, petani dapat melakukannya dengan mencabut langsung, hingga gulma terlepas dari tanah.

Namun cara tersebut tidak terlalu efektif, sehingga petani biasanya memakai herbisida untuk membersihkan gulma pada sekitar lahan.

Penggunaan herbisida untuk membersihkan gulma juga harus petani perhatikan dosisnya agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman cabe Tangguh.

Pemanenan Cabe Keriting

Proses panen dari bibit cabe Tangguh F1 lumayan singkat, sehingga hal tersebut menjadikan salah satu keunggulan dari benih ini.

Berapa lama panen cabai merah keriting? Petani bisa melakukan pemanenan tanaman cabe keriting Tangguh ketika tanaman berumur 75 – 85 hari setelah tanam.

Hasil panen dari bibit Tangguh adalah sekitar 18 – 20 ton pada budidaya cabai keriting menggunakan lahan tanam satu hektar.

Petani dapat melakukan pemanenan buah cabe keriting Tangguh F1 ketika pagi hari, tepatnya pada sekitar pukul 5 – 7 pagi.

Baca Juga : Kebun Cabe Modern Solusi Terbaru Budidaya Untuk Para Petani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *