Tomat Buah Tanaman Hortikultura Cocok Untuk Petani

tanaman, budidaya tanaman, hortikultura, tanaman hortikultura, bertani, bercocok tanam
·         Sakura F1

Sakura F1 merupakan benih tomat buah unggul produksi PT East West Seed Indonesia, Tbk (Cap Panah Merah). Bibit Sakura F1 Cap Panah Merah tersedia dalam kemasan 10 gram dan direkomendasikan ditanam di daerah dataran menengah sampai dataran tinggi.

Benih Sakura F1 tahan terhadap serangan penyakit layu fusarium, layu bakteri, serta ToMv, dan tahan cracking serta toleran terhadap busuk ujung buah. Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 90 hari setelah pindah tanam dengan potensi hasil panen mencapai ± 80 ton per ha.

·         TM Marvel F1

TM Marvel F1 ialah benih tomat hibrida unggul produksi PT Tani Murni Indonesia (TM Seeds).  Bibit TM Marvel F1 tersedia dalam kemasan 10 gram dan direkomendasikan ditanam di daerah dataran menengah sampai dataran tinggi.

TM Marvel F1 tahan terhadap penyakit layu fusarium, layu bakteri, serta antivirus Gemini dan tahan terhadap serangan hama maupun penyakit. Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 95 hari setelah pindah tanam dengan potensi hasil panen mencapai ± 80 ton per ha.

·         TM Vista F1

TM Vista F1 adalah benih tomat buah hibrida unggul produksi PT Tani Murni Indonesia (TM Seeds).  Bibit TM Vista F1 tersedia dalam kemasan 10 gram dan direkomendasikan ditanam di daerah dataran menengah sampai dataran tinggi.

Benih TM Vista F1 tahan terhadap penyakit layu fusarium, layu bakteri, serta antivirus Gemini dan tahan terhadap serangan hama maupun penyakit. Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 95 hari setelah pindah tanam dengan potensi hasil panen mencapai ± 80 ton per ha.

Budidaya Tomat Buah Cocok Untuk Petani

budidaya, budidaya tomat, tomat buah, petani, indonesia, nusantara

Melakukan budidaya tanaman hortikultura tomat buah bagi petani kini sangat mudah. Dataran rendah, menengah, sampai dataran tinggi cocok sebagai lahan tanam budidaya tanaman ini. Untuk menjaga tingkat pertumbuhannya, tomat buah membutuhkan kadar keasaman pH 5 – 6, mengandung sedikit pasir, memiliki tanah yang gembur, serta sistem pengairan / irigasi secara cukup dan teratur.

Petani cocok sekali untuk budidaya tomat buah. Selain memiliki banyak manfaat, budidaya tomat buah mampu menghasilkan keuntungan yang menjanjikan asalkan dilakukan secara baik dan benar. Selain itu, dengan melakukan budidaya buah tomat secara tepat maka hasil panennya tentu akan berkualitas baik dan memuaskan.

Cara menanam / budidaya tomat buah secara baik dan benar yaitu :

·         Pengolahan lahan tanam

Tahap pertama dalam budidaya tomat buah adalah melakukan pengolahan lahan tanam untuk menghasilkan lahan tanam dengan kondisi lebih baik. Caranya, pertama bersihkan lahan tanam dari gulma. Setelah itu, bajak tanah agar menjadi lebih gembur.

Setelah selesai, buat bedengan pada lahan tanam. Buat bedengan dengan tinggi 20 – 30 cm (lahan kering) dan 50 – 60 cm (pengendalian drainase), lebar 1 – 1,2 meter, dan panjang menyesuaikan dengan kondisi lahan tanam. Kemudian buat lubang tanam sesuai jarak tanam. Berikan jarak lubang dalam barisan 40 – 50 cm dan jarak lubang antar barisan sekitar 60 – 80 cm.

·         Penyemaian Benih

Pertama, siapkan tray semai sebagai tempat semai benih tomat buah. Siapkan media semai berupa campuran antara arang sekam, pupuk kandang, dan tanah dengan perbandingan 1 : 1 : 1. Tempatkan media semai pada tray semai.

Setelah itu, rendam benih tomat buah terlebih dahulu ke dalam air hangat selama ± 5 – 6 jam. Setelah 5 – 6 jam, tiriskan benih sampai kering. Sesudah benih menjadi kering, benamkan benih ke dalam tray semai. Sebaiknya, gunakan benih tomat buah unggul agar menghasilkan kualitas hasil produksi yang berkualitas baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *