SEMANGKA KUNING JELITA F1 PRODUK KNOWN YOU SEED

• Benih semangka kuning Jelita F1 merupakan benih hibrida persilangan tunggal, dengan tipe buah tanpa biji dan pohon semangka tipe menjalar.
• Bentuk penampang batang tanaman semangka adalah bulat, diameter batangnya 0,5-1,2cm dengan warna hijau muda.
• Untuk bentuk daunnya menyirip (triangular), ukuran panjang 17-19 cm, lebar 15-17 cm dan warnanya hijau tua. Warna kelopak bunga hijau, mahkota bunga kuning dengan umur mulai berbunga 29-31 HST.
• Tanaman semangka kuning jelita F1 bisa beradaptasi pada daerah dataran rendah hingga sedang. Dan bisa dibudidayakan pada kondisi cuaca penghujan ataupun kemarau. Dalam hal perawatan tanaman semangka kuning jelita F1 tergolong mudah.
• Buah semangka kuning Jelita F1 berbentuk bulat agak lonjong, tinggi 21-27 cm, diameter 20-25 cm. Kulit buah berwarna hijau saat muda garis buah/lurik kurang jelas dan hijau tua kehitaman saat  tua dengan warna garis buah/lurik hijau kehitaman.
• Kulit buah semangka kuning Jelita F1 mempunyai ketebalan ± 1cm. Warna daging buahnya jingga dengan tekstur daging yang halus dan rasanya manis. Kandungan air pada buah semangka kuning Jelita F1 mencapai 89% dan kandungan vitamin C 8,5 mg/100g.
• Buah semangka kuning Jelita F1 mempunyai berat 5-7 kg/buah. Hasil buah per hektar mencapai ± 25ton dengan umur panen tanaman semangka pada 82-85 HST.
• Populasi tanaman semangka per hektar sebanyak 7000-8000 tanaman dengan kebutuhan benih mencapai 240-260gram/ha.

CARA BUDIDAYA SEMANGKA KUNING JELITA F1

Budidaya semangka Jelita F1, panduan mengenai cara menanam semangka kuning, cara budidaya semangka kuning banyak ditemui di berbagai daerah. Kelebihan semangka kuning antara lainnya mengenai daya tumbuh yang bagus, kuat, produktif, dan rasanya yang renyah.

Selain itu kemampuan bertahan atau beradaptasi pada segala macam cuaca menjadi pilihan banyak petani untuk dibudidayakan. Jenis tanaman semangka kuning bisa dibudidayakan di daerah dataran rendah sampai dataran tinggi.

Dengan perkiraan ketinggian ideal adaptasi mencapai 500 mdpl. Dari segi umur panen semangka kuning masih relatif sama dengan jenis semangka lainnya. Usia tanam yang mencapai 80 HST mempengaruhi ukuran buah semangka kuning yang cenderung lebih besar.

Olah  Lahan Tanam Semangka Kuning Jelita F1.

1. Persiapkan lahan yang sesuai dengan adaptasi pertumbuhan benih semangka kuning Jelita F1. Pada lahan ketinggian 50-500 mdpl, dengan kondisi pH tanah normal pada skala 6-7.
2. Lahan budidaya semangka langsung terpapar sinar matahari, tidak ada peneduh menutupi lahan. Lokasi tanah merupakan lahan yang subur dan kaya akan nutrisi.
3. Riwayat tanam pada lahan budidaya semangka sebelumnya diketahui sehingga bisa antisipasi serangan hama penyakit yang akan muncul nantinya.
4. Sistem pengairan lahan tempat budidaya semangka kuning harus bagus, tersedia sumber air. Usahakan letak tidak terlalu dekat dengan pantai, agar tidak terdampak air laut.
5. Pengolahan lahan dengan alat pertanian hingga tanah menjadi gembur. Buat bedengan tanah, buat alur tanam sedalam 30 cm, buat bedengan yang terdiri sepasang alur tanam.
6. Buat jarak tanam semangka pada alur 30-40 cm. Untuk jarak antar bedengan 1-2 m dan antara sepasang bedengan dibuat saluran irigasi dengan kedalaman sekitar 30 cm.
7. Pemberian pupuk dasar dengan pupuk kandang yang sudah matang atau sudah proses bokashi. Penggunaan pupuk organik disesuaikan kebutuhan.
8. Pemberian pupuk kimia TSP+ZA/Urea perbandingan 2:1 pada lahan. Tambahkan insektisida dengan cara ditabur, lalu tutupi lahan dengan mulsa plastik untuk mencegah gulma. Biarkan lahan tanam selama 2-3 minggu.

Persemaian Benih Semangka Kuning Jelita F1.

1. Siapkan lokasi dan wadah untuk persemaian benih semangka kuning Jelita F1. Siapkan media semai seperti tanah halus, pupuk organik/humus yang sudah diolah dan campur sesuai keperluan.
2. Benih semangka kuning Jelita F1 direndam pada wadah berisi air selama 24 jam. Kemudian angkat dan taruh pada kain basah. Selanjutnya dilipat dan biarkan selama 12 jam hingga muncul kecambah.
3. Lalu benih semangka kuning Jelita F1 yang sudah berkecambah tadi tanam pada media semai/polibag/tray semai. Media semai tersebut sudah berisi tanah halus yang sudah dicampur humus sedalam 3 cm.
4. Jaga kelembaban, siram sedikit air apabila media kering. Biarkan 5-7 hari dan jauhkan media semai dari sinar matahari langsung. Rawat hingga muncul beberapa helai daun semangka kuning muda.
5. Setelah itu persiapan pemindahan bibit tanaman semangka tersebut pada bedengan lahan budidaya semangka kuning Jelita F1 yang sudah disiapkan.

Penanaman Bibit Semangka Kuning Jelita F1.

1. Lubangi tanah bedengan yang sudah tertutup mulsa dengan alat pelubang mulsa ukuran 10 cm. Atur lubang tanam untuk jarak tanam semangka Jelita F1 pada masing-masing alur tanam sepanjang 15 cm.
2. Pemindahan bibit tanaman semangka Jelita F1 dilakukan sore hari, tetapi sebelumnya kocori lubang tanam dengan larutan NPK, Insektisida dan fungisida. Endapkan sesaat jangan langsung ditanami.
3. Selanjutnya proses penanaman bibit tanaman semangka Jelita F1 pada lubang tanam sedalam 10-15 cm. Tutupi dengan tanah dan ditekan dipadatkan, kemudian sirami bedengan dengan air.
4. Lakukan pemupukan susulan berupa NPK 16-16-16 dilarutkan pada air dengan perbandingan 1gelas pupuk : 40liter air. Pemupukan pertama 7 hari setelah tanam di bedengan.
5. Berikutnya secara bertahap dengan interval 7 hari berikan pupuk susulan dengan dosis sama. Pemupukan ketiga dan seterusnya dosis pupuk menjadi 2-3 gelas.
6. Interval pemberian pupuk susulan pada semangka Jelita F1 ini untuk penanaman pada musim kemarau. Sedang untuk musim penghujan bisa dibuat lebih jarang intervalnya 10-14 hari.

Pemeliharaan Dan Perawatan Tanaman Semangka Kuning Jelita F1.

1. Penyiraman dibuat 7 hari sekali. Gunakan saluran antar bedengan untuk pengairan tanah dan semprot/kocorkan air pada tanaman. Apabila buah sudah mulai muncul, atur penyiraman menjadi 5 hari sekali.
2. Pemeriksaan langsung pada tanaman semangka Jelita F1 secara teliti dan rutin. Lakukan penyulaman setelah 5 hari pengamatan untuk bibit semangka kuning yang mati dengan bibit yang baru.
3. Lakukan penyiangan terhadap gulma serta tanaman pengganggu lainnya secara berkala. Penyiangan diperlukan untuk persiapan proses pemupukan pembesaran buah semangka Jelita
4. Jangan lupa untuk melakukan penataan terhadap sulur tanaman semangka Jelita F1, untuk mempermudah seleksi buah nantinya.
5. Proses penyeleksian buah semangka dilakukan dengan memperhatikan bakal buah semangka kuning yang ada. Biarkan buah muncul semua baik dari sulur utama ataupun sulur cabang.
6. Bakal buah yang dipilih adalah yang jauh dengan akar tanaman, pada daun ke 11-14 dan terletak pada 3 sulur utama. Pilih buah bentuk proporsional dan sisakan 2-3 buah per tanaman semangka kuning.
7. Kemudian lakukan perempelan sekunder untuk menjaga tingkat kesuburan dan nutrisi bisa terfokus pada buah semangka Jelita F1 nantinya.
8. Beri pelindung atau lapisan dibawah buah, agar tidak langsung kena tanah. Dikhawatirkan bisa terserang hama uret. Alas yang dipakai yang berpori atau minimal air bisa meresap ke tanah dan tidak menggenangi buah.
9. Langkah berikutnya proses pembalikan buah semangka kuning Jelita F1. Untuk mendapatkan warna kulit buah semangka menjadi merata. Pembalikan bisa dilakukan setiap 7 hari sekali.
10. Lakukan pemupukan semangka khusus pembesaran dengan menaburkan NPK 16-16-16 bersamaan proses pengairan pada usia tanaman mencapai 45 HST. Pemupukan susulan pembesaran ini dilakukan secara kontinyu selama 10 hari.

Baca Juga : Benih Semangka Dan Melon Yang Direkomendasikan

Hama Dan Penyakit Tanaman

Pada proses budidaya semangka kuning juga tidak lepas dari permasalahan gangguan hama dan penyakit. Sehingga diperlukan persiapan cara untuk menanggulangi serangan hama dan penyakit yang muncul nantinya.

Penanganan secara non kimia dalam pengendalian serangan hama penyakit dengan tindakan sanitasi lingkungan, menjaga kebersihan pada kebun semangka. Bisa juga menggunakan musuh alami dari hama yang menyerang serta dengan rotasi tanam lahan.