Jual Benih Kacang Panjang Kanton Tavi Panah Merah

4. Penyiangan Budidaya Kacang Panjang Kanton Tavi

Aktivitas pembesihan gulma kita lakukan saat tanaman berumur 2 hingga 3 minggu setelah tanam, sesuaikan dengan kondisi lahan.

Penyiangan kita lakukan dengan cara mencabut menggunakan tangan alat selanjutnya bersihkan dengan alat kored.

5. Pemangkasan Tanaman Kacang Panjang

Pemangkasan bisa anda lakukan bila tanaman terlalu rimbun, pemangkasan terhadap daun maupun bagian ujung batang.

Pruning bisa anda lakukan sebanyak 4 – 5 cabang samping terbawah. Tanaman kacang panjang yang terlalu rimbun dapat menghambat pertumbuhan bunga.

6. Pemupukan Susulan Tanaman Kacang Panjang Kanton Tavi

Pemberian pupuk susulan tanaman kacang panjang pada umur 45 hari setelah tanam, pupuk yang kita berikan yaitu 50 kg/ha Urea, 25 kg/ha SP-36 dan 75 kg/ha KCl.

Pupuk yang kita berikan pada dalam lubang pupuk yang kita buat pada kanan kiri lubang tanaman.

Cara pemupukan lain yaitu menggunakan campuran TSP, ZA dan KCl dengan perbandingan 2 : 1 : 1.

Pemupukan pertama anda lakukan saat tanaman berusia 1 minggu dengan cara kita taburkan dengan dosis sebanyak 5 hingga 10 kg/1000 tanaman.

Pemupukan selanjutnya bisa anda berikan dengan interval 1 minggu sekali.

Penyiraman sebaiknya kita lakukan setiap 2 hari sekali saat musim kemarau atau sesuaikan dengan musim saat menanamnya.

Baca Juga :  Menanam Kacang Panjang Yang Baik Dan Benar

Hama – Hama Kacang Panjang

  1. Lalat Kacang Panjang, ulat ini bertubuh kecil menyerang daun hingga warna daun menjadi kekuningan, terdapat bintik putih pada sekitar tulang daun, pada pangkal batang terjadi perakaran sekunder dan membesar. Pengendalian menggunakan insektisida selain itu juga melakukan pergiliran tanaman.

  2. Ulat bunga, larvanya mengganggu bagian bunga dan menyerang polong. Untuk mencegah populasi ulat semakin banyak, bisa anda semprotkan insektisida yang sesuai. Melakukan rotasi tanaman dengan tanaman yang bukan dari kacang-kacangan.

  3. Hama Pengerek polong. Gejala serangan hama ini yaitu polong tampak pada bunga dan bakal polong yang rusak kemudian bunga menjadi rontok. Satu ekor larva selama hidupnya dapat merusak 4 – 6 bunga per tanaman. Polong yang berlubang menyebabkan biji pada polong menjadi rusak. Menyerang polong dengan cara melubangi kulit polong, kemudian memakan daging buah dan biji-biji muda yang ada dalam polong. Mencegah serangannya dapat juga menggunakan perangkap kupu-kupu pada beberapa tempat. Bila sudah terinfeksi maka semprotkan insektisida dengan tepat sesuai dosisnya.

  4. Hama Kutu Aphids Croccivora selalu bergerombol pada balik daun. Serangannya menyebabkan daun mengeras dan menggulung kedalam dan timbul embun jelaga. Agar tidak terserang, hindari menanam kacang panjang berdekatan dengan tanaman yang lebih tua. Namun bila sudah terserang hama ini maka semprotkan daun bagian bawah menggunakan insektisida yang tepat dan sesuai anjuran pada label kemasan.

Penyakit – Penyakit Tanaman Kacang Panjang

  1. MYMIV , Mungbean Yellow Mosaic virus patogen dari keluarga Geminiviridae. Dari semua jenis virus yang menyerang tanaman kacang-kacangan, penyakit Mungbean Yellow Mosaic salah satu yang paling merusak dan meluas hingga dari berbagai negara. Merusak daun hingga berwarna kuning dan menimbulkan kerugian besar pada budidaya kacang panjang.

  2. Kutu Daun, hama Aphis yang menyerang bagian tanaman kacang panjang gejala serangan tampak pada ujung batang yang masih muda. Kutu daun menghisap cairan pada tanaman dan mengakibatkan tanaman kacang panjang menjadi kerdil / pertumbuhan terhambat. Hama Kutu daun menyerang tanaman sejak dari awal pertumbuhan hingga masa pembentukan bunga dan polong. Kerusakan akibat Kutu daun pada bagian tanaman yang masih muda seperti tunas dan tangkai daun yang masih muda.

  3. Penyakit mozaik, biasanya menyerang daun muda, hal ini bisa kita lihat dengan adanya bercak seperti mozaik berwarna gelap.

Pengendalian dan Pencegahan penyakit pada tanaman kacang panjang terutama menggunakan benih kacang panjang hibrida, juga melakukan sanitasi lingkungan dan melakukan kontrol saluran drainase.

Beberapa penyakit semakin berkembang jika kondisi udara panas dan lembab seperti saat musim hujan yang tiba-tiba panas terik.

Pengendalian menggunakan fungisida yang efektif dan tepat, dosis sesuai anjuran dalam kemasan.

Baca Juga :Tanam Kacang Parade Tavi Petani Bebas Virus Kuning

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *