Budidaya Sawi Putih Dataran Rendah Menguntungkan Kelompok Tani

budidaya sawi putih dataran rendah, tanaman sawi, benih sawi, panen sawi, tanam sawi

Penyakit busuk lunak (Erwinia carotovora)

Penyakit yang menyerang pucuk tunas tanaman ini dapat menyerang sejak belum terbentuk krop hingga keluar krop sawi putih ini.

Sawi putih yang terdapat bercak basah pada ujung pucuk tunas terindikasi terserang penyakit ini. Setelah itu bercak tersebut meluas dan nisa membusuk hingga dalam  batangnya. Bagian tersebut bisa mengeluarkan aroma busuk.

Apabila penyakit menyerang  sebelum tumbuh krop, tanaman yang terserang tidak dapat menumbuhkan krop.

Berbeda jika penyakit ini menyerang saat tanaman sudah tumbuh krop, krop akan rusak ,busuk, dan berbau sangat tidak enak.

Musim hujan menjadi alasan utama penyakit ini menyerang karena penyakit satu ini sering menyerang saat musim hujan.

Walaupun kita tidak dapat pungkiri saat kemarau dan suhu udara tidak normal pun penyakit ini tetap dapat menyerang.

Petani dapat melakukan pencegahan pada tanaman sawi mereka dengan cara sanitasi tanah dengan baik dan benar.

Selain itu petani juga bisa melakukan penyemprotan dengan fungisida pada tanaman yang sudah terkena penyakit ini untuk membantu pemberantasan  penyakit.

Penyakit akar gada (Plasmodiophora brassicae)

Penyakit akar gada atau dengan nama lain Plasmodiophora brassicae merupakan penyakit pada tanaman sawi yang sangat petani takuti. Pasalnya penyakit ini bisa mengakibatkan tanaman sawi membusuk,kering, dan berakhir kematian.

Petani sejatinya dapat melihat gejala awal pada tanaman sawi mereka. Sebagai contoh gejala awal yang mengindikasikan bahwa tanaman sawi terserang ialah tanaman terlihat layu ketika terkena panas matahari atau pada siang hari.

Jika tanaman petani cabut, maka akan terlihat benjolan besar seperti kanker pada bagian akarnya.

Petani dapat mengatasi penyakit ini dengan cara menghindari penanaman pada lahan bekas sawi putih atau familinya yang terindikasi terkena penyakit akar gada.

Akan tetapi hingga saat ini belum ditemukan fungisida yang mampu membasmi penyakit ini secara langsung ketika tanaman sudah terserang penyakit akar gada.

Dengan berbagai kendala tersebut petani dapat memilih bibit untuk budidaya sawi putih dataran rendah yang memiliki daya tahan tinggi terhadap penyakit maupun hama .

Baca Juga : Pengendalian Hama Dan Penyakit Pada Tanaman

Budidaya Sawi Putih Dataran Rendah Menguntungkan Petani

Budidaya Sawi Putih Dataran Rendah, tanaman sawi,harga sawi, panen sawi, benih sawi
Keuntungan Petani Dalam Budidaya Sawi Putih

Pada dasarnya sawi putih memiliki rekomendasi tanam pada lahan minimal pada area tinggi 1000 mdpl dengan suhu mencapai 12–22 derajat celcius dan ber-pH antara 6–7,5. Banyak rekomendasi dari petani yang lebih memilih lahan dengan ketinggian 1000 mdpl.

Akan tetapi pada budidaya sawi putih dataran rendah, sawi pun dapat hidup dan bersemai dengan baik. Karena benih sawi putih saat ini sudah berkembang sangat baik.

Hal yang perlu petani lakukan sama seperti ketika menanam pada dataran tinggi dan tidak perlu petani istimewakan.

Dengan perawatan yang sama hasil yang petani dataran rendah dapatkan pun bisa dibilang sama dengan petani dataran tinggi yaitu sekitar 30 ton per hektar.

Dengan usia tanam dan usia panen yang hampir bersamaan, petani dataran rendah tidak perlu khawatir akan penjualan sawi putih ini.

Ketika usia sawi sudah mencapai 60 hari, sawi sudah siap panen dengan perkiraan 15-30 ton per hektar tergantung benih yang petani pakai.

Karena tentu pasti setiap merek benih memiliki keunggulan masing-masing yang sudah petani hafal.

Bahkan lahan yang tidak terindikasi terserang penyakit bisa petani gunakan kembali untuk penanaman selanjutnya.

Baca Juga : Hidroponik Sawi Peluang Budidaya Tanaman Hortikultura Idola Petani

Benih Sawi Putih Dataran Rendah Pilihan Petani

Benih Sawi Putih Autumn sun

benih sayur, benih sawi, petani,bibit sawi, tanam sawi

Sawi Putih Autumn Sun F1 merupakan jenis sawi chinese cabbage berkualitas tinggi produk dari Known You Seed dan cocok untuk budidaya sawi putih dataran rendah.

Benih ini tahan penyakit busuk hitam, layu, dan busuk lunak yang menjadi penyakit utama bagi tanaman sawi. Sehingga membuat produksi menjadi tinggi

Benih sawi putih Autumn Sun cocok untuk usaha budidaya sawi putih dataran rendah hingga menengah.

Budidaya benih sawi Autumn Sun memiliki perkiraan hasil 2.4 kg / batang dengan waktu panen 55 hari.

Benih Sawi Putih Eikun

sawi hidroponik, bibit sayuran, Benih sawi putih Eikun F1 adalah jenis sawi Chinese cabbage berkualitas unggulan dan cocok untuk lahan pada dataran rendah. Bibit ini merupakan produk unggulan dari Takii Seed .

Tanaman sawi Eikun F1 tahan terhadap penyakit utama yang menyerang sawi yaitu layu busuk hitam dan busuk lunak.

Karena tingkat ketahanan yang tinggi itulah yang menyebabkan benih sawi putih ini menjadi peluang usaha yang menguntungkan bagi petani sawi.

Sawi Eikun F1 produk Takii Seed ini mempunyai waktu panen 55 hari dengan potensi hasil 2 kg/ batang. Dengan demikian produk sawi putih Eikun cocok untuk budidaya sawi putih dataran rendah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *