Peluang Usaha Pertanian Organik Menguntungkan
Pertanian organik merupakan jenis usaha pertanian yang cukup terkenal pada lingkungan pelaku usaha pertanian seperti petani dan hobiis tanaman. Petani dan hobiis tanaman bisa memanfaatkan pertanian organik sebagai peluang usaha yang mampu menghasilkan banyak keuntungan.
Pelaku usaha pertanian seperti petani dan hobiis bisa melakukan pertanian organik pada lingkungan yang tepat untuk memenuhi syarat tumbuh tanaman. Selain lingkungan yang tepat, budidaya tanaman secara organik juga memerlukan kesabaran dan ketelitian dalam melakukan perawatan secara berkala. Hal ini karena budidaya tanaman secara organik lebih rentan untuk terkena serangan hama dan penyakit tanaman.
Lingkungan yang tepat untuk melakukan usaha budidaya tanaman secara organik adalah lokasi yang cukup jauh dari hiruk pikuk keramaian kota. Selain itu, lahan pertanian yang akan menjadi tempat budidaya tanaman juga harus steril dari penggunaan bahan-bahan kimia sebelumnya.
Alasan mengapa lahan pertanian untuk usaha budidaya tanaman haruslah jauh dari keramaian kota adalah untuk menjaga pertumbuhan tanaman budidaya. Polusi dari kendaraan yang lalu lalang memiliki banyak pengaruh yang membuat pertumbuhan tanaman organik menjadi terhambat hingga kualitasnya menurun. Selain itu, lingkungan lahan pertanian yang dekat dengan pemukiman seperti perkotaan beresiko sudah tercemar dan menurunkan kualitas pertumbuhan tanaman.
Proses perawatan pada usaha budidaya tanaman secara organik harus menggunakan bahan-bahan organik seperti pupuk organik dan pestisida alami. Penggunaan kedua sarana pertanian tersebut mampu meningkatkan kualitas pertumbuhan tanaman budidaya dan mencegah serangan hama dan penyakit tanaman yang merugikan.
Lingkungan lahan pertanian yang jauh dari kegiatan masyarakat dan perkotaan mampu mendukung pertumbuhan tanaman budidaya. Sehingga, usaha pertanian organik berpotensi menghasilkan panen produk organik yang menguntungkan seperti buah dan sayuran organik. Penjualan hasil panen budidaya tanaman organik saat ini juga cukup mudah karena kebutuhan konsumen akan produk organik saat ini cukup tinggi.
Baca Juga : Pertanian Organik Penghasil Tanaman Sehat Bergizi
Sarana Pertanian Organik Bantu Budidaya Tanaman
Peluang usaha pertanian organik telah menjadi hal yang menguntungkan bagi para pelaku usaha pertanian seperti petani dan hobiis tanaman. Petani sebagai pelaku usaha pertanian mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan panen pertanian organik kepada pedagang besar dan tengkulak. Hasil panen pertanian organik yang berkualitas akan memiliki harga yang pantas dan menguntungkan bagi para pelaku usaha pertanian.
Beberapa faktor dapat mempengaruhi kualitas panen dari usaha pertanian organik seperti perawatan tanaman menggunakan sarana pertanian. Kebutuhan sarana pertanian untuk usaha budidaya tanaman haruslah memiliki bahan baku yang bersifat organik atau alami. Beberapa sarana pertanian organik yang mampu menjaga dan meningkatkan kualitas pertumbuhan tanaman organik adalah pupuk organik dan pestisida organik.
Pupuk Organik
Jenis sarana pertanian organik pertama yang memiliki banyak manfaat bagi usaha budidaya tanaman secara organik adalah pupuk organik. Pupuk organik atau pupuk hayati adalah jenis pupuk yang memiliki komposisi bahan-bahan organik yang mudah untuk petani mendapatkannya. Beberapa contoh dari jenis pupuk pertanian organik adalah pupuk kompos, pupuk kandang, dan pupuk hijau.
Pupuk kandang merupakan jenis pupuk organik yang memiliki bahan dasar dari kotoran hewan ternak seperti sapi, kambing, dan ayam. Pupuk kandang sebagai salah satu pupuk organik juga terbagi lagi menjadi 2 jenis berbeda, yaitu pupuk dingin dan pupuk panas.
Jenis pupuk dingin adalah pupuk kandang yang terbuat dari kotoran hewan sapi dan kerbau. Sedangkan pupuk panas merupakan jenis pupuk kandang yang terbuat dari kotoran kambing, kuda, dan ayam.
Pupuk kompos menjadi jenis pupuk pertanian yang terbuat dari sisa-sisa bahan organik seperti tanaman, hewan, dan limbah organik. Jenis tanaman yang cocok sebagai bahan baku pembuatan pupuk kompos adalah jerami, sayuran busuk, hingga tanaman pisang. Pemanfaatan pupuk kompos tidak hanya berguna untuk budidaya tanaman organik saja, melainkan juga berguna untuk proses pemupukan budidaya tanaman konvensional.
Pupuk hijau menjadi jenis pupuk organik yang bahan bakunya adalah sisa-sisa hasil panen ataupun tanaman yang khusus untuk pembuatan pupuk. Penggunaan pupuk hijau memiliki banyak manfaat bagi petani karena mampu meningkatkan kandungan bahan organik dan unsur hara dalam tanah.