Penanaman Benih Kacang Panjang
Penanaman kacang panjang langsung petani tanam dari benih di lahan tetap. Benih petani pilih yang berkualitas dan bebas dari penyakit. Benih berkualitas adalah benih F1 dapat petani beli di toko pertanian Online LMGA Agro.
Jarak tanam penanaman kacang panjang 40 x 30 cm. Dalam satu bedeng terdapat 2 baris. Selanjutnya membuat lubang tanam menggunakan tugal. Kemudian setelah jadi lubang tanamnya, masukkan 2 – 3 benih kacang panjang dan tutup dengan tanah. Kebutuhan benih dalam 1 hektar sebanyak 50 kg.
Selanjutnya tunggu hingga tanaman menjadi besar. Secara rutin lakukan penyiraman di lahan kacang panjang. Pemberian air dengan adanya saluran irigasi dapat dengan cara penggenangan. Bila tanah petani rasa sudah basah, air bisa dialirkan keluar.
Bila penanaman di lahan tadah hujan, penyiraman petani lakukan secara manual. Terutama saat awal pertumbuhan benih.
Memasuki umur 15 – 20 HST, waktunya pemberian pupuk susulan. Pemupukan menggunakan kompos sebanyak 20 ton/ha dengan cara disebar di sekitar tanaman.
Setelah pemupukan, tutup dengan tanah disekitarnya sekaligus untuk meninggikan bedengan. Cara ini dapat memperkuat cengkraman oleh akar tanaman. Sehingga akar juga mudah menyerap kedalam tanah.
Baca Juga : Kemana Petani Beli Kebutuhan Pertanian
Pemasangan Lanjaran Kacang Panjang
Setelah melakukan pemupukan, pasang lanjaran di setiap tanaman untuk tempat mebelitnya batang kacang panjang. Lanjaran dibuat dari potongan bambu sepanjang 2 meter dan lebar ± 2 cm.
Cara memasang lanjaran yaitu menancapkan satu lanjaran sedalam 10 – 15 cm di sekitar tanaman. Satu lanjaran untuk satu tanaman. Setelah seluruh lanjaran ditancapkan, 4 lanjaran saling diikat di bagian ujung atasnya. Lakukan untuk setiap 4 lanjaran hingga habis.