Jenis ZPT Yang Bermanfaat Untuk Tanaman Supaya Tumbuh Maksimal
ZPT atau kepanjangannya merupakan zat pengatur tumbuh mempunyai banyak sekali jenis, dengan kandungan serta keunggulan beragam untuk tanaman supaya tumbuh sehat.
Sehingga dengan banyaknya jenis ZPT tersebut, dapat berfungsi untuk memaksimalkan perkembangan tanaman, yang akan berdampak pada hasil panen berproduksi melimpah.
Tidak hanya bermanfaat untuk mengoptimalkan pertumbuhan tanaman, ZPT juga berguna untuk tanaman, agar bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitar lahan pertanian.
Seperti mampu untuk meningkatkan kekuatan tanaman budidaya pada lahan pertanian serta dapat mencocokkan tanaman pada keadaan sekitar lahan tanam.
Dan dapat berguna untuk tanaman budidaya supaya bisa tumbuh sehat serta maksimal, yang akan berdampak terhadap berat buah, agar lebih besar.
Untuk itu, pemakaian ZPT secara tepat saat budidaya tanaman dapat menjadi faktor keberhasilan petani ketika membudidayakan tanaman pada lahan pertanian.
Berikut adalah contoh dari beraneka jenis ZPT, yang dapat petani manfaatkan saat proses budidaya tanaman pada lahan tanam.
Auksin
Jenis ZPT pertama, dan dapat petani manfaatkan ketika melaksanakan budidaya tanaman pada lahan pertanian adalah ZPT Auksin.
ZPT dengan jenis Auksin dapat mendukung proses pembelahan sel, masa pertumbuhan bunga serta buah agar lebih maksimal dan diferensiasi.
Fungsi utama dari ZPT Auksin adalah dapat merangsang pemanjangan sel, pertumbuhan batang, pembentukan akar, serta pembungaan tanaman budidaya.
Dengan memanfaatkan ZPT Auksin, akan berguna untuk meningkatkan pertumbuhan akar serta batang, pengaruh pada tropisme contohnya fototropisme serta gravitropisme.
Petani dapat menggunakan ZPT Auksin dalam pembentukan akar pada stek, mengatur pertumbuhan batang dan akar, dan pada pemuliaan tanaman untuk mengendalikan bentuknya.
ZPT Auksin juga dapat berfungsi untuk proses perkecambahan biji, sebab biji tanaman yang petani rendam dalam ZPT Auksin akan pecah.
Apabila petani ingin tanaman memproduksi buah tanpa biji, juga dapat menggunakan ZPT Auksin ketika proses budidaya.
Jika akar atau pucuk tanaman budidaya tidak mampu tumbuh, petani juga bisa memakai ZPT Auksin, untuk mendukung proses pertumbuhan tanaman.
Selain itu, ZPT Auksin juga bisa bermanfaat untuk buah dari tanaman budidaya supaya tidak mengalami kerontokan.
Sitokinin
Jenis ZPT berikutnya yang dapat petani manfaatkan ketika menjalankan budidaya tanaman pada lahan pertanian merupakan ZPT Sitokinin.
ZPT berjenis sitokinin berguna untuk mencegah keguguran dari bunga, buah serta daun dari tanaman budidaya.
Tidak hanya itu, jenis ZPT Sitokinin juga dapat bermanfaat untuk akar serta pucuk tanaman budidaya supaya tidak berhenti tumbuh.
Senyawa yang bermanfaat untuk memaksimalkan produksi sitokinin pada tanaman budidaya merupakan kinetin serta zeatin.
Efek dari ZPT Sitokinin, akan berpengaruh terhadap pertumbuhan vegetatif dan generatif, penghambatan penuaan daun, serta pengaturan pembungaan.
Penggunaan ZPT Sitokinin dapat memicu pertumbuhan tunas samping, meningkatkan pertumbuhan tunas, mengatasi dominansi apikal, serta merangsang pertumbuhan bunga.
Giberelin
Contoh jenis ZPT yang selanjutnya serta biasanya petani pakai ketika proses budidaya yaitu ZPT Giberelin.
Fungsi utama dari ZPT Giberelin adalah dapat merangsang pemanjangan batang, pembentukan buah, serta mengatur pertumbuhan generatif.
Efeknya dapat memperpanjang internode, meningkatkan ukuran buah, mempercepat pemasakan buah, dan mengurangi dormansi biji.
Selain itu, fungsi ZPT Giberelin yang lain adalah dapat mencegah proses pertumbuhan tanaman pada kecambah.
Apabila kecambah tidak bisa tumbuh maksimal, petani dapat merendam kecambah ke dalam ZPT Giberelin, sehingga merangsang perkembangan kecambah tersebut.
Pemakaian ZPT Giberelin dapat merangsang pertumbuhan tanaman dengan tinggi yang sesuai, memicu pembentukan buah pada tanaman yang tumbuh rendah, serta merangsang pembungaan.
Absisat
Contoh jenis ZPT yang berikutnya dan umumnya petani manfaatkan ketika proses budidaya merupakan ZPT Absisat.
Kegunaan yang penting dari ZPT Absisat adalah dapat mengatur respon tanaman agar tidak stres, terutama saat mengalami kekeringan.
Dengan memanfaatkan ZPT Absisat, akan berefek terhadap penutupan stomata untuk mengurangi penguapan dan mengatasi kondisi kekeringan.
Mengatur dormansi biji, mengatur abscission atau mencegah daun serta buah supaya tidak mengalami kematian.
Petani dapat memanfaatkan ZPT Absisat untuk mengurangi dampak kekeringan serta stres lingkungan yang lain.
Etilen
Contoh jenis ZPT yang selanjutnya serta dapat petani pakai saat melaksanakan kegiatan budidaya adalah ZPT Etilen.
Manfaat yang utama dari ZPT Etilen adalah dapat mengatur pemasakan buah, mengatur pembungaan, serta respon agar tidak stres.
Efeknya adalah dapat memicu pematangan buah, pengaturan proses abscission, pengaturan respons terhadap stres, termasuk cedera serta serangan patogen.
Petani dapat memanfaatkan ZPT Etilen untuk mengendalikan pematangan buah, pengawetan buah, serta menginduksi abscission buah.
Asam Jasmonat
Contoh jenis ZPT yang berikutnya dan bisa petani gunakan ketika melaksanakan budidaya merupakan Asam Jasmonat.
Kegunaan yang utama dari ZPT Asam Jasmonat adalah dapat merespon terhadap serangan hama atau penyakit pada tanaman.
Yang akan berdampak terhadap aktivasi respons pertahanan tanaman, produksi senyawa kimia pertahanan, pengaturan ekspresi gen pertahanan.
Petani dapat memanfaatkan ZPT Asam Jasmonat untuk meningkatkan ketahanan tanaman terhadap serangan hama dan penyakit.
Selain jenis tersebut, masih banyak lagi jenis ZPT yang dapat petani manfaatkan ketika menjalankan budidaya tanaman.
Contohnya adalah ZPT Brassinosteroid, Asam Absisat atau Indole-3-Acetic Acid serta masih banyak lagi yang lainnya.
Baca Juga : Jual Rootmost DGW ZPT Murah Bagus Untuk Akar Budidaya Tanaman
