Penyakit Tomat Pada Musim Hujan Wajib Petani Perhatikan

Fungisida untuk tomat di musim hujan, obat untuk tanaman tomat, penyakit tomat pada musim hujan, pohon tomat, daun tomat kering, lmga agro

Antraknosa

Penyakit tomat pada musim hujan akibat serangan jamur yang pertama kali perlu untuk petani ketahui adalah penyakit antraknosa atau patek.

Antraknosa pada tomat merupakan penyakit tomat pada musim hujan yang terjadi akibat serangan jamur Colletotrichum sp.

Penyakit patogen atau patek ini akan lebih mudah berkembang biak jika kondisi lahan cenderung basah serta terlalu lembab.

Antraknosa bisa menyerang tanaman tomat pada seluruh bagian tanaman mulai dari daun, buah, tangkai, hingga bagian batang tanaman tomat.

Gejala tanaman tomat yang terinfeksi penyakit tomat pada musim hujan antraknosa adalah munculnya bercak berukuran kecil berwarna hitam.

Selanjutnya ditandai dengan mulai mengkerutnya buah tomat dan kering hingga bisa membuat buah tomat membusuk dan jatuh ke tanah.

Penyakit tomat pada musim hujan antraknosa akan menimbulkan bercak yang memiliki bentuk bundar atau cekung pada bagian buah.

Bercak akan memiliki bentuk yang beragam dan biasanya bisa dengan mudah petani jumpai pada buah tomat yang belum matang.

Bercak Daun Septoria

Selanjutnya kita akan membahas penyakit tomat pada musim hujan akibat serangan jamur lainnya yaitu penyakit bercak daun septoria.

Penyakit bercak daun septoria terjadi akibat serangan cendawan atau jamur Septoria lycopersici pada tanaman tomat yang petani budidayakan.

Bercak daun septoria akan tumbuh dengan optimal ketika suhu lahan pertanian mencapai 15 – 27˚ C dengan suhu optimal 25˚ C.

Penyakit tomat pada musim hujan bercak daun septoria bisa menyebar melalui serangga, air hujan, alat pertanian, sarung tangan, serta pakaian.

Tanaman tomat yang terserang penyakit bercak daun septoria akan memiliki gejala munculnya bintik-bintik kecil dengan warna kelabu dan berair.

Bagian tepi bintik-bintik akan berwarna coklat tua, semakin lama ukuran bintik-bintik akan membesar dan menyatu, dan pusatnya akan berwarna hitam.

Dan gejala terakhir yang bisa petani temui pada tanaman tomat yang terserang bercak daun septoria adalah daun akan rontok.

Baca Juga : Fungisida Bercak Daun Tomat Bion M Andalan Petani

Fungisida Pilihan Petani Untuk Mengendalikan Penyakit Tomat

Fungisida untuk tomat di musim hujan, obat untuk tanaman tomat, penyakit tomat pada musim hujan, pohon tomat, daun tomat kering, lmga agro
Beberapa Pilihan Fungisida Kualitas Unggul

Untuk mengendalikan penyakit tomat pada musim hujan petani perlu menemukan cara yang jitu dengan menggunakan fungisida yang berkualitas unggul.

Banyak sekali produk fungisida yang bisa menjadi pilihan petani dalam melakukan pengendalian penyakit tomat pada musim hujan.

Untuk mempermudah petani, LMGA AGRO akan memberikan beberapa rekomendasi produk fungisida untuk mengatasi penyakit tomat pada musim hujan.

Berikut ini merupakan rekomendasi produk fungisida untuk mengatasi penyakit tomat pada musim hujan yang bisa menjadi pilihan petani :

Antracol 70 WP

Pestisida, tanaman, pertanian, jamur, cendawan, lmga agro
Fungisida Antracol

Fungisida Antracol 70 WP merupakan jenis pestisida kontak kualitas terbaik dengan teknologi terbaru yang merupakan hasil produksi PT Bayer Indonesia.

Antracol juga menjadi produk fungisida favorit petani yang mampu untuk mengatasi penyakit tomat pada musim hujan akibat serangan jamur.

Dalam fungisida Antracol 70 WP terdapat kandungan bahan aktif yang mujarab untuk mengatasi jamur seperti Zinc dan Propineb 70 %.

Bahan aktif Propineb dan Zinc yang terdapat dalam Antracol sangat efektif untuk mengendalikan penyakit tomat pada musim hujan.

Penyakit yang bisa petani atasi dengan menggunakan fungisida Antracol 70 WP meliputi bercak daun dan busuk phytopthora.

Untuk dosis pemakaian Antracol 70 WP adalah 0,5 hingga 2 gram untuk satu liter air dan bisa petani campur dengan perekat.

Dosis pemberian fungisida Antracol tidak boleh berlebihan agar tidak merusak lahan atau lingkungan sekitar tanaman yang petani budidayakan.

Fungisida Antracol 70 WP tersedia dalam kemasan 250, 500, dan 1 kg  yang bisa petani dapatkan di toko pertanian terdekat.

Petani juga bisa mendapatkan fungisida Antracol 70 WP secara online dengan mengunjungi website Toko Pertanian Online LMGA AGRO.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *