Jagung Manis
Jagung manis ( Zea mays Kelompok Saccharata ) adalah kelompok kultivar jagung yang penting dan petani sukai karena secara komersial budidaya jagung manis menguntungkan. Keunggulan jagung manis terletak pada kandungan gulanya, terutama sukrosa yang tinggi saat masa panen.
Jagung manis berbeda dengan jagung biasa, atau terkenal dengan sebutan jagung ladang. Tanaman jagung biasa bermanfaat untuk pakan ternak dalam bentuk tepung, sedangkan jagung manis dapat kita konsumsi dalam bentuk segar.
Jagung manis biasa tersaji dalam bentuk jagung bakar atau perkedel jagung karena rasanya yang manis dan lembut. Atau konsumen olah menjadi bubur.
Jagung manis masuk dalam klasifikasi sayur mayur, sedangkan jagung biasa masuk kategori palawija. Hal tersebut karena jagung manis tersedia dalam keadaan segar dan mudah rusak.
Baca Juga : Meraih Untung Dari Jagung Manis F1 BONANZA
Rasa manisnya tidak dapat bertahan lama, satu hingga empat hari saja, sehingga masa simpan jagung manis menjadi penentu kualitas jagung manis kita.
Budidaya jagung biasa/ladang, bisa petani panen saat jagung sudah tua dan sangat matang. Sedangkan jagung manis harus petani panen saat masih muda karena diolah dengan dibakar atau rebus, sehingga harus petani panen dalam bentuk muda.
Cara Menanam Jagung Manis
Cara menanam jagung Bonanza cukup mudah dan siapa saja bisa lakukan. Dapat juga pelaku usaha lakukan sebagai usaha sampingan untuk menambah pendapatan keluarga.
Kunci dalam menanam bibit jagung manis yaitu ketekunan, jika dilakukan serius dan fokus maka akan memperoleh hasil yang optimal. Salah satu benih yang banyak membawa sukses petani adalah benih jagung Bonanza F1 Cap Panah Merah.
