Sayur Selada Populer Jadi Usaha Menguntungkan

Persemaian Benih Selada

Daftar Isi :

Proses persemaian benih merupakan hal penting yang harus penghobi tanaman lakukan sebelum proses penanaman pada media tanam. Langkah ini penghobi tanaman lakukan untuk menumbuhkan bibit sayur selada yang siap pindah tanam ke media tanam.

Persemaian benih selada bisa penghobi lakukan dengan membuat media tanam khusus untuk persemaian dengan campuran tanah, pupuk, dan sekam padi. Komposisi campuran ketiga bahan tersebut adalah 2:1:1 dan selanjutnya penghobi aduk sampai rata dengan cetok. Setelah itu, penuhi wadah atau polybag tanaman hingga hampir penuh dan buat lubang tanam sedalam 2 cm.

Masukkan 1 sampai 2 biji benih selada ke dalam lubang tanam dan timbun kembali dengan tanah lalu padatkan. Kemudian siram benih selada secara teratur agar benih mendapatkan asupan dan menjaga kondisi media tanam tetap lembab.

Perawatan Budidaya Selada

Setelah melewati proses persemaian dan sudah ditanam pada area budidaya, maka sayur selada harus memiliki perawatan yang baik dan benar. Proses perawatan budidaya selada menentukan kualitas hasil panen budidaya selada nantinya. Beberapa perawatan selada yang perlu penghobi tanaman lakukan adalah penyiraman, penyiangan dan pengairan.

Perawatan penyiraman merupakan hal yang sangat penting untuk proses pertumbuhan tanaman selada pada area budidaya selada. Hal ini bisa petani lakukan secara teratur untuk menjaga media tanam tetap lembab dan asupan air tanaman tercukupi.

Penyiangan menjadi langkah perawatan tanaman selada yang harus penghobi tanaman lakukan untuk mencegah serangan hama tanaman. Hal ini karena proses penyiangan pada selada bertujuan untuk membersihkan lahan dari pertumbuhan tanaman gulma yang berpotensi menjadi sarang hama.

Pengairan atau drainase juga harus penghobi tanaman buat dengan baik agar tidak terjadi genangan pada area budidaya selada. Genangan air pada area budidaya selada bisa memicu terjadinya serangan hama bahkan penyakit tanaman yang merugikan bagi penghobi tanaman. Sehingga, aliran air setelah penyiraman harus mengalir dengan baik tanpa meninggalkan genangan air pada lingkungan area budidaya selada.

Pemanenan

Masa panen untuk budidaya sayur selada tergolong cukup cepat yaitu saat tanaman memasuki usia 40 sampai 60 hari setelah semai. Proses pemanenan pada budidaya selada harus dilakukan secara hati-hati oleh penghobi tanaman karena sayur selada termasuk dalam sayuran berukuran kecil.

Langkah pertama untuk panen sayur selada adalah mencabut tanaman selada sampai ke bagian akarnya. Setelah itu seleksi daun selada dengan kondisi yang masih segar dan cuci selada dengan air yang mengalir.

Langkah selanjutnya adalah mengelompokkan hasil panen budidaya sayur selada berdasarkan ukuran yang sama. Langkah tersebut dilakukan agar lebih mudah untuk proses pengemasan dan penentuan harga sebelum dijual.

LMGA Agro Jual Benih Sayur Selada Harga Murah

Usaha sampingan seperti melakukan budidaya sayur selada menjadi sangat menguntungkan karena termasuk komoditas sayuran populer. Sehingga, banyak penghobi tanaman yang tertarik untuk melakukan usaha budidaya selada pada area halaman rumah ataupun memanfaatkan hidroponik. Oleh karena itu kebutuhan sarana pertanian penting seperti benih sayur selada menjadi incaran banyak pelaku usaha pertanian.

Toko Pertanian Online LMGA Agro menyediakan dan jual varietas benih selada kualitas terbaik untuk kebutuhan usaha budidaya tanaman. Varietas benih selada yang tersedia merupakan hasil produksi pabrik benih terkemuka dan berpengalaman dalam bidang pemuliaan tanaman. Selain itu, varietas benih selada yang tersedia memiliki harga murah dan terjangkau bagi petani dan penghobi tanaman.

Toko Pertanian Online LMGA Agro juga menyediakan berbagai jenis sarana pertanian pendukung kualitas terbaik untuk usaha budidaya tanaman. Sarana pertanian pendukung yang tersedia memiliki harga murah dan terjangkau seperti pupuk pertanian, pestisida, zpt, hingga alat pertanian.

Toko Pertanian Online LMGA Agro juga membuka jasa konsultasi pertanian untuk membantu petani dalam merawat usaha budidaya tanaman. Petani dan pelaku usaha pertanian bisa menggunakan jasa konsultasi pertanian secara gratis tanpa dipungut biaya.