Kekurangan dan Kelebihan Menjadi Reseller
Peluang bisnis reseller di bidang pertanian makin menjadi primadona. Kebutuhan petani yang banyak ditambah dengan inovasi berbagai produsen membuat bisnis ini makin dilirik.
Dengan perkembangan yang makin pesat ini membuat banyak orang ingin menjadi reseller produk pertanian. Namun banyak yang perlu diketahui sebelum menjadi reseller.
Menjadi reseller harus mengetahui kekurangan dan kelebihan yang dimiliki dari sistem reseller. Maka dari itu Anda sebagai reseller harus benar – benar cermat dalam memahami system reseller.
Ini tentu menjadi acuan yang harus dipahami benar oleh reseller agar tidak mengalami kerugian menjalani bisnis usaha ini.
Kekurangan yang dimiliki sistem reseller yaitu :
• Harus ada modal yang cukup besar
Modal yang besar diperlukan untuk menyetock barang. Usahakan Anda memiliki modal yang cukup sebelum memulai usaha ini
• Stock barang / produk yang Anda jual harus selalu ada
Stock barang untuk reseller harus selalu ada untuk menjamin ketersediaan barang
• Pengemasan dan pengiriman barang harus Anda handle / tangani sendiri
• Resiko kerugian yang besar jika produk yang Anda jual tidak bisa terjual
Resiko kerugian yang besar akan membayangi jika produk Anda tidak terjual. Hal ini tentu sebanding dengan jumlah atau banyaknya produk yang Anda stock
Sedangkan kelebihan dari sistem reseller yaitu :
• Menghasilkan keuntungan yang lebih besar
• Bisa mengelola stock barang Anda sendiri
• Konsumen akan lebih percaya terhadap Anda
Ini karena mereka bisa melihat stock ketersediaan barang atau produk yang Anda jual. Sehingga mereka akan lebih percaya terhadap Anda sebagai reseller pertanian
• Produk yang Anda jual bisa dijual secara online ataupun offline
Jual secara Online maupun offline bukanlah masalah jika Anda memiliki stock barang fisik dari produk pertanian yang Anda jual
Membangun Kepercayaan Konsumen Pada Reseller
Membangun kepercayaan konsumen pada reseller pertanian di saat awal tentu bukan hal yang mudah. Kasus penipuan yang banyak terjadi membuat konsumen menjadi takut untuk berbelanja online. Dengan demikian Anda harus berusaha keras agar konsumen percaya terhadap pelayanan Anda.
Langkah-langkah membangun kepercayaan konsumen yaitu :
• Membangun komunikasi
Komunikasi selalu menjadi faktor penting dalam membangun kepercayaan konsumen. Cari tahu apa yang menjadi keinginan konsumen. Dengan begitu maka konsumen akan semakin percaya terhadap Anda sebagai seorang reseller pertanian.
Selain itu, ajarkan komunikasi yang efektif terhadap karyawan Anda (jika Anda memiliki karyawan). Komunikasi yang efektif sudah pasti akan memberikan kepuasan terhadap pelanggan.
Terlebih jika pelanggan memberikan kritik dan saran, maka Anda ataupun karyawan bisa memberikan tanggapan yang sesuai sehingga memberikan kepuasan lebih terhadap pelanggan