Jual Pestisida Untuk Timun Yang Ampuh Basmi Hama Penyakit

Pestisida untuk timun, tanam timun, pohon timun, budidaya timun, obat timun, LMGA AGRO

Kutu Thrips

Hama Thrips akan menyerang tanaman timun dengan gejala daun akan keriting dan menggulung sehingga pertumbuhan tanaman timun menjadi terganggu.

Hama ini bisa menghasilkan (telur secara partenogenesis tanpa kawin) mencapai 80-120 butir sekali bertelur dan siklus hidup hama thrips sangat pendek.

Kutu daun (Aphids)

Hama Kutu daun ini sangat bervariasi ada yang berwarna kuning, hijau, merah, dan hitam tergantung dengan jenisnya.

Jenis hama kutu daun yang sudah banyak petani kenal adalah Aphis gossypii dan Myzus persicae.

Hama kutu daun bisa bereproduksi dalam 2-3 hari, sehingga populasi kutu daun bisa berkembang dengan sangat cepat.

Kutu kebul atau kutu putih

Hama kutu kebul atau banyak petani kenal juga sebagai kutu putih karena memiliki kemampuan berkembang biak sangat cepat.

Selain bisa berkembang biak dengan kawin, hama kutu kebul ini juga mampu bertelur secara partenogenesis (Tanpa kawin).

Ulat grayak (Spodoptera litura)

Hama ulat grayak akan menyerang daun dan buah pada tanaman mentimun yang masih muda pada saat stadium larva.

Pengorok daun (Liriomyza sp)

Biasanya hama penggorok daun akan merusak daun pada tanaman timun dengan mengorok daun dan meninggalkan bekas korokan pada daun.

Daun tanaman timun yang terserang akan terlihat alur yang tidak beraturan sehingga bisa mengganggu pertumbuhan tanaman dan akhirnya mengering.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *