Rahasia Budidaya Melon Kuning Alisha F1 Antivirus Aman Untung Melimpah

Melon Antivirus Terbaik Saat Ini

Budidaya melon kuning antivirus terbaik tepat bila menggunakan benih melon Alisha F1. Benih ini memiliki ketahanan terhadap penyakit gemini virus.

Virus gemini biasanya akibat oleh penyakit bawaan dari benih sebelumnya atau biji dan tertular dari kutu.

Pohon melon yang terserang menunjukkan gejala bercak-bercak kuning mulai dari batang, daun hingga buah dan menyebabkan buah menjadi busuk.

Selain menggunakan benih yang tahan virus, agar mendapatkan hasil panen yang maksimal, faktor budidaya tanaman juga harus mendapat perhatian.

Faktor-faktor tersebut adalah mulai dari pemilihan waktu tanam, faktor iklim dan cuaca, pengolahan lahan hingga antisipasi serangan hama dan penyakit yang menyerang.

Virus gemini merupakan salah satu serangan penyakit pada tanaman melon yang menakutkan bagi petani. Tingkat serangan yang parah akan menyebabkan petani rugi hingga gagal panen.

Virus gemini bisa terbawa oleh serangga kutu kebul ( Bemisia tabaci ) dan merupakan virus yang sangat mudah menular.

Serangan ini akan merusak tanaman hingga menimbulkan gagal panen hingga tanaman melon tidak bisa keluar produksi sama sekali.

Serangga pembawa virus gemini adalah Kutu Kebul ( white fly ) membawa RNA virus gemini dari tanaman yang tertular ke tanaman sehat.

Teknik pencegahan serangan ini adalah membunuh vektor penularan juga menggunakan varietas benih melon yang sudah memiliki sifat genetika antivirus terbaik.

Untuk mencegah penularan dari vektornya dapat menggunakan insektisida sistemik yang berbahan aktif karbosulfan.

Budidaya Melon Kuning Alisha F1 Terbaru

Teknik budidaya melon kuning yang baik dan benar harus sesuai dengan kebutuhan lingkungan tanaman tersebut.

Tempat ideal untuk budidaya melon adalah pada ketinggian tempat 50 – 250 m dpl.

Jika ketinggian tempat lebih dari angka tersebut maka tanaman melon cenderung menghasilkan buah yang kecil serta lambat panen.

Sedangkan untuk tanam pada dataran tinggi dengan suhu lebih kecil 18 °C, pohon melon akan sulit berkembang/abnormal.

Budidaya melon kuning yang baik berada pada tingkat kelembaban udara 50 – 70%.

Suhu rata-rata yang cocok untuk budidaya melon kuning berkisar antara 25 – 30 °C dengan curah hujan sebesar 1,500 – 2,500 mm/tahun.

Perbedaan suhu siang dan malam yang signifikan justru dapat menghasilkan panen yang maksimal dan baik.

Baca Juga : Melon Golden Aroma Buah Besar Andalan Petani

Pembibitan Budidaya Melon Kuning Alisha F1

Pembibitan tanaman melon yaitu perbanyakan secara generatif, umumnya petani lakukan dalam budidaya melon.

Untuk budidaya melon seluas 1 hektar membutuhkan bibit tanaman melon berkisar 16,000 – 20,000 pohon atau setara dengan 500 – 700 gram benih melon.

Sebelum kita tanam, benih harus anda kecambahkan terlebih dahulu. Bibit melon terbaik hanya bisa kita hasilnya dengan menggunakan teknik persemaian yang benar.

Benih kita rendam dalam air hangat 6 – 8 jam, setelah itu benih kita tiriskan dan tebarkan pada kain basah atau kertas koran yang telah kita basahi.

Benih lalu kita biarkan selam 1 – 2 hari hingga berkecambah. Usahakan agar kain atau kertas koran tersebut tetap lembab. Bila kering, percikkan air secukupnya.

Siapkan polybag kecil atau tray semai lalu isi media tanam yaitu campuran tanah dengan kompos atau pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 1.

Setelah siap semua, benih bisa kita benamkan dalam media sedalam 1 hingga 2 cm.

Tempat persemaian harus kita lindungi atap plastik bening atau sungkup agar benih yang akan menjadi bibit terlindung dari terik matahari langsung dan curahan hujan yang tiba-tiba datang.

Dengan adanya naungan, kelembaban akan terjaga dan bila tanah agak kering cukup siram air secukupnya. Pohon melon kecil akan tumbuh dengan kondisi air yang cukup.

Bibit sudah siap anda pindahkan saat berumur 8 – 10 hari setelah tanam atau telah keluar 2 hingga 3 helai daun.

Seleksi bibit melon terbaik sehingga kita akan mendapatkan pohon melon yang sehat saat jalankan usaha mandiri bisnis berkebun.

Persiapan Lahan Budidaya Melon Kuning Alisha F1

Lahan untuk budidaya melon kuning harus anda bajak sampai gembur dan bersihkan dari gulma.

Setelah gembur, lanjutkan dengan membuat bedengan dengan lebar 100 – 120 cm.

Tinggi bedengan 30 – 50 cm, panjang bedengan 10 hingga 15 m dan jarak antar bedengan 50 – 60 cm.

Bila pH tanah lahan kita kurang dari 5 maka perlu kita tambahkan kapur dolomit sebanyak 2 ton/ha.

Pemberian kapur dolomit pada bedengan harus kita lakukan 2 – 3 hari sebelum pemberian pupuk dasar.

Pupuk dasar yang kita berikan berupa kompos atau pupuk kandang sebanyak 15 – 20 ton/Ha.

Selain itu juga dapat kita tambahkan pupuk ZA sebanyak 375 kg, SP-36 sebanyak 375 kg juga KCl  250 per luasan 1 hektar.

Pupuk dasar tersebut kita campurkan ke lahan dan aduk hingga rata lalu biarkan selama 2 hingga 4 hari.

Biarkan bedengan terkena air hujan dan yang akan membantu melarutkan unsur hara tanah.

Setelah itu, bedengan kita tutup mulsa plastik hitam perak, warna hitam bagian dalam dan warna perak bagian luar.

Lalu buat lubang tanam pada mulsa dan setiap bedengan terdapat 2 baris lubang tanam dengan jarak antar baris 60 cm dan jarak antar lubang dalam bedengan 50 – 60 cm.

Penutupan mulsa minimal 2 hari sebelum penanaman. Lubang pupuk juga kita buat dengan jarak 15 – 20 cm dari lubang tanam.

Setelah bedengan siap dan bibit siap kita tanam maka bibit dapat kita pindahkan. Untuk setiap satu lubang satu bibit.

Kemudian siram bibit agar tidak stress setelah pindah tanam serta tidak layu karena kekurangan air. Penanaman sebaiknya anda lakukan saat sinar matahari tidak terik.

Baca Juga : Benih Melon Tahan Virus Untuk Hasil Tinggi