Pupuk

Pupuk KNO3 Untuk Semangka Terbaik Menguntungkan Petani

Pengairan

Dalam melakukan pengairan petani perlu memperhatikan waktu, cara, dan jumlah yang sesuai dengan tanaman semangka agar kebutuhan air tanaman terjamin.

Dengan kebutuhan air yang tercukupi akan membuat pertumbuhan dan proses produksi pada tanaman semangka bisa optimal dan bisa menguntungkan petani.

Pengairan harus petani lakukan dan petani sesuaikan dengan fase perkembangan tanaman dan curah hujan pada pada lahan pertanian.

Untuk musim kemarau petani bisa melakukan pengairan sebanyak 2 hari sekali hingga menjelang tanaman berbunga atau berusia 3 minggu.

Ketika tanaman berbunga petani sebaiknya tidak melakukan pengairan agar buah tidak mudah pecah dan pembentukan bunga pada tanaman tidak terganggu.

Namun ketika buah mulai tumbuh seukuran telur petani perlu melakukan pengairan lagi agar kelembaban lahan tetap stabil.

Selain itu, pengairan di fase tersebut akan membuat buah bisa tumbuh dengan ukuran yang maksimal.

Ketika 10 hari menjelang panen petani sebaiknya menghentikan pengairan agar memperoleh kadar gula dalam buah yang lebih tinggi.

Sanitasi Lahan

Sanitasi lahan perlu petani lakukan agar proses produksi buah bisa berjalan dengan baik dan maksimal dan untuk menghindari serangan gulma.

Gulma akan mengganggu tanaman dalam mendapatkan sinar matahari dan unsur hara dalam tanah pertanian yang petani gunakan.

Pengendalian gulma bisa petani lakukan pada saat gulma mulai tumbuh pada lahan pertanian yang sedang petani gunakan.

Kebersihan lahan pertanian perlu petani jaga agar lahan pertanian tetap baik dan serangan hama dan penyakit bisa petani tekan.

Pemupukan Susulan

Pemupukan susulan bisa petani lakukan dengan menggunakan pupuk organik, pupuk majemuk, dan pupuk daun yang sesuai untuk semangka.

Dengan melakukan pemupukan susulan akan membuat tanaman tercukupi kandungan nutrisi yang tanaman butuhkan dalam lahan pertanian.

Pengendalian Hama Dan Penyakit

Dalam melakukan pengendalian hama dan penyakit pada tanaman semangka petani bisa menggunakan pestisida sesuai dengan hama dan penyakit yang menyerang.

Jenis pestisida yang bisa petani gunakan adalah insektisida, fungisida, bakterisida, akarisida, dan herbisida dan harus petani sesuaikan dengan hama penyakit.

Baca Juga :

Page: 1 2 3 4 5

imgaagro25
Share
Published by
imgaagro25

Recent Posts

Trivia Pestisida Solusi Ampuh Atasi Serangan Jamur Tanaman

Trivia Pestisida Solusi Ampuh Atasi Serangan Jamur Tanaman. 08125222117 WA/SMS Lmga Agro. Lmga Agro adalah… Read More

Mei 22, 2025

Bibit Cabe Warrior Tahan Virus Panen Maksimal

Bibit Cabe Warrior Tahan Virus Panen Maksimal. 08125222117 WA/SMS Lmga Agro. Lmga Agro adalah toko… Read More

Mei 20, 2025

Benih Cabe Rawit Tahan Hujan Unggulan Untuk Petani

Benih Cabe Rawit Tahan Hujan Unggulan Untuk Petani. 08125222117 WA/SMS Lmga Agro. Lmga Agro adalah… Read More

Mei 17, 2025

Cabe Rawit Rengganis Benih Unggul Untuk Petani Cabai

Cabe Rawit Rengganis Benih Unggul Untuk Petani Cabai. 08125222117 WA/SMS Lmga Agro. Lmga Agro adalah… Read More

Mei 15, 2025

Jual Bibit Tanaman Buah Terdekat Paling Mudah Petani Jangkau

Jual Bibit Tanaman Buah Terdekat Paling Mudah Petani Jangkau. 082141747141 (Telepon) 0812-5222-117 (SMS/WA). Toko Online… Read More

Mei 13, 2025

Jual Benih Sayuran Hidroponik Yang Paling Laku Di Pasaran

Jual Benih Sayuran Hidroponik Yang Paling Laku Di Pasaran. 082-141-747-141 (Telephone) 081-2522-2117 (SMS/WhatsApp). Toko Benih… Read More

Mei 11, 2025