10 Fakta Tentang Tanaman Padi Untuk Umum dan Pertanian

April 1, 2021 00:10

Tanaman padi merupakan jenis tanaman monokotil atau berbiji tunggal. Hal ini karena, tanaman padi memiliki karakter fisik seperti daun berjajar secara paralel dan tidak memiliki kambium vaskular;
Padi merupakan salah satu jenis bahan makanan paling tua yang telah masyarakat konsumsi sejak lama. Hal ini menunjukkan bahwa tanaman padi telah menjadi sumber energi dan bahan pangan bagi peradaban masa lalu;
Akar tanaman padi berbentuk serabut, sehingga mudah untuk petani cabut. Selain itu, akar serabut juga termasuk dalam ciri tanaman monokotil;
Tanaman padi memiliki batang yang tidak bercabang serta relatif pendek. Sehingga, memudahkan petani dalam proses perawatan dan pemanenan;
Biji padi atau bulir beras hasil panen tanaman padi termasuk dalam sumber karbohidrat terbaik bagi tubuh. Asupan karbohidrat yang cukup dapat membantu tubuh tetap bertenaga dalam melakukan segala aktivitas;

Lanjutan…..

Tanaman padi dapat tumbuh pada lahan persawahan sekitar 120 hari atau 4 bulan dan bisa petani panen. Sehingga, budidaya tanaman padi termasuk dalam salah satu usaha pertanian yang menguntungkan petani;
Proses penyerbukan pada tanaman padi terbantu dengan hembusan angin atau lebih populer dengan istilah Sehingga, proses penyerbukannya terjadi karena serbuk sari pada tanaman padi terlepas karena tertiup angin dan masuk ke kepala putik;
Tanaman padi dapat tumbuh lebih optimal dan berkualitas pada daerah dataran rendah. Hal ini karena, dataran rendah memiliki iklim dan suhu udara lebih hangat dan mampu menunjang proses pertumbuhan tanaman padi;
Jenis tanaman padi saat ini sudah mulai beragam untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Indonesia. Beberapa jenis atau varietas tanaman padi diantaranya adalah IR, Ramos, Rojolele, dan Pandanwangi;
Hasil panen budidaya padi atau bulir beras telah menjadi bahan makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Selain itu, nasi sebagai hasil pengolahan beras juga menjadi hidangan wajib dalam setiap usaha kuliner seperti restoran dan catering.

10 Fakta Tentang Tanaman Padi Untuk Petani

Tanaman padi tidak hanya menjadi sumber wawasan bagi para siswa maupun mahasiswa untuk kebutuhan tugas maupun penelitian. Selain itu, tanaman padi juga penting bagi petani sebagai pelaku usaha budidaya tanaman.

Petani memanfaatkan tanaman padi untuk memulai usaha budidaya tanaman padi pada lahan pertanian. Sehingga, petani bisa menghasilkan keuntungan dari penjualan hasil panen beras kepada para pedagang dan tengkulak.

10 fakta tentang tanaman padi bagi petani juga penting karena mampu menunjang usaha budidaya tanaman padi. Berikut ini terdapat 10 fakta tentang tanaman padi untuk petani sebagai pelaku usaha budidaya tanaman padi.

Tanaman padi merupakan jenis tanaman yang bisa petani budidayakan pada setiap wilayah terkecuali di Antartika. Hal ini karena, Antartika memiliki iklim yang terlalu dingin untuk pertumbuhan tanaman padi;
Fakta selanjutnya dari 10 fakta tentang tanaman padi adalah termasuk dalam bahan utama dalam pembuatan beberapa bahan baku makanan. Beberapa bahan baku makanan yang terbuat dari beras adalah tepung beras dan susu beras;
Budidaya tanaman padi lebih banyak terkonsentrasi pada wilayah pulau Jawa dan menghasilkan hampir 60% dari total keseluruhan produksi padi. Sebagai rincian, Jawa Timur memiliki 2.29 juta ha dan Jawa Barat memiliki 2.12 juta ha lahan padi;
Indonesia termasuk konsumen beras tertinggi di dunia karena menjadikan nasi sebagai kebutuhan pangan sehari-hari. Selain itu, mayoritas masyarakat Indonesia mengkonsumsi nasi sebanyak 3 kali dalam sehari;
Dalam 10 fakta tentang tanaman padi, Indonesia termasuk dalam jajaran penting penghasil beras. Hal ini karena, luasan lahan pertanian untuk budidaya tanaman padi yang cukup bahkan sangat luas;

Lanjutan…..

Terdapat setidaknya 3 jenis varietas tanaman padi yang petani budidayakan pada lahan pertanian. Varietas padi tersebut adalah padi hibrida, padi unggulan, dan padi lokal;
Selain itu, pada setiap varietas tanaman padi terdapat bentuk bulir yang berbeda setiap varietasnya. Beberapa bentuk bulir tersebut meliputi bulir pendek, bulir sedang, dan bulir panjang;
Jenis tanaman padi penghasil beras coklat menjadi komoditas unggulan dan menyehatkan karena terdapat faktor penunjang. Faktor penunjang tersebut adalah beras coklat mengandung serat lebih banyak daripada beras putih;
Pemrosesan bulir beras menjadi nasi menghasilkan kandungan air yang cukup banyak pada beras, yaitu sekitar 70%;
Beras sebagai bahan makanan pokok yang berasal dari tanaman padi mampu mencukupi hampir 50% kalori yang tubuh manusia butuhkan.