Sebagai upaya pengurangan limbah kimia dan pencemaran lingkungan akibat paparan zat kimia maka perlu adanya pestisida yang terbuat dari bahan alami.
Harapan dari pembuatan pestisida organik agar bisa mengurangi pencemaran lingkungan dari zat kimia.
Selain itu juga pestisida organik bisa bermanfaat untuk membantu membasmi organisme pengganggu tanaman pertanian.
Pestisida organik terbuat dari berbagai jenis bahan alami seperti jahe, bawang putih, laos, kapur sirih, daun pepaya, daun talas dll.
Penggunaan bahan alami tersebut bisa bermanfaat untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Selain itu bahan baku pembuatannya juga melimpah dan juga aman untuk lingkungan dan juga manusia.
Selain sebagai rimpang yang berkhasiat untuk kesehatan. Jahe juga memiliki beberapa manfaat salah satunya adalah sebagai salah satu bahan baku pestisida organik.
Pestisida organik dari jane bisa menjadi alternatif penggunaan pestisida pada pertanian yang lebih ramah lingkungan.
Cara pembuatan pestisida organik dengan bahan baku menggunakan jahe sangatlah mudah. Berikut adalah cara membuat pestisida organik berbahan dasar jahe :
Siapkan jahe kemudian haluskan dengan memarutnya atau dengan blender. Jika sudah halus masukkan ke dalam ember.
Lalu tambahkan air bersih ke dalam ember dan aduk hingga merata. Kemudian diamkan selama kurang lebih 24 jam.
Selanjutnya saring air jahe tadi dan kemudian masukkan ke dalam botol spray maupun tangki spray.
Pestisida organik dari jahe ini bisa bermanfaat untuk mengusir hama seperti larva ulat, ulat bulu dll agar tidak merusak tanaman.
Untuk dosis menyesuaikan tanaman atau lahan yang ada. Jika lahan pertanian yang luas otomatis bahan jahenya juga harus banyak.
Penyemprotan pestisida berfungsi untuk mencegah maupun mengendalikan hama dan penyakit yang menyerang tanaman pertanian.
Dalam penggunaannya pestisida biasa memanfaatkan alat penyemprot pestisida. Alat penyemprot ini terdapat beragam jenis.
Alat yang paling sederhana untuk membantu penyemprotan pestisida adalah hand sprayer. Terdapat beragam bentuk dan ukuran dari hand sprayer.
Hand sprayer sering bermanfaat untuk membantu menyirami maupun menyemportkan pestisida ke tanaman pada lahan yang kecil.
Hal ini karena ukuran dari hand sprayer memang tidak terlalu besar. Jadi cocok untuk menyirami maupun menyemprotkan pestisida pada tanaman rumahan yang tidak terlalu banyak dan luas.
Penggunaannya juga cukup mudah, tinggal memasukkan air maupun pestisida ke dalamnya kemudian tutup dengan rapat.
Kemudian bisa langsung menyemprotkan ke tanaman dengan cara menekan atau memompanya lebih dulu.
Baca Juga : Peralatan Pertanian Memudahkan Kinerja Petani
Selain hand sprayer ada lagi alat untuk membantu penyemprotan pestisida yaitu knapsack. Knapsack terdapat beberapa jenis beberapa contohnya adalah knapsack manual dan elektrik.
Alat ini berguna untuk menyemprotkan pestisida pada lahan pertanian pada persawahan maupun perkebunan.
Untuk knapsack manual cara kerjanya dengan mengandalkan tenaga tangan. Tangki dari knapsack lebih besar ukurannya dari hand sprayer.
Hal ini karena memang bertujuan agar tangki bisa menyimpan banyak air atau pestisida. Pestisida maupun air dalam tangki yang akan terpompa dan kemudian bisa langsung tersemprotkan mlalui stick.
Knapsack bisa menampung 4 sampai 14 liter air maupun pestisida dalam tangki. Bahan pembuatan knapsack adalah plastik dan stainless stell.
Jenis bahan tersebut mempengaruhi jumlah kapasitas dari knapsack. Selanjutnya ada lagi knapsack electrik.
Bentuknya menyerupai knapsack manual tetapi yang membedakan adalah tenaga untuk memompa air atau pestisidanya menggunakan bantuan tenaga baterai.
Jika baterai habis bisa melakukan pengisian ulang atau charge baterai. Sprayer jenis ini lebih banyak peminatnya karena tidak perlu capek memompanya ketika sedang melakuka penyemprotan.
Alat ini merupakan salah satu alat yang sangat bermanfaat pada bisnis pertanian. Penyemprotan pestisida dengan menggunakan alat ini menjadi sangat mudah dan cepat.
Knapsack power sprayer memanfaatkan tenaga mesin atau motor untuk memompa air maupun pestisida dalam tangki untuk kemudian tersalurkan melalui stik dan tersemprotkan dengan cara menekan tombol yang ada.
Mesin motor pada alat ini menggunakan bahan bakar untuk pengoperasiannya. Untuk kapasitas dari tangkinya sangat beragam mulai dari 15 liter hingga 25 liter.
Para petani sudah banyak yang menggunakan alat ini pada saat penyemprotan pestisida, penyiraman maupun pemberian pupuk cair. Petani menggunakan alat ini karena mungkin lebih efisien dan juga mempersingkat waktu penyemprotan.
Jika ada yang ingin ditanyakan bisa menghubungi Toko Pertanian LMGA AGRO melalui SMS / WA 0812 5222 117. Demikian sekilas pembahasan dari kami tentang Jenis – jenis Pestisida dan Manfaatnya Bagi Tanaman Pertanian.
Jual Harga Herbisida Golma 240 EC Murah Manjur Mengatasi Gulma. Toko Pertanian Lmga Agro telepon… Read More
Jual Harga Insektisida Simodis Terjangkau Bisa Menjaga Tanaman. Toko Lmga Agro SMS/Whatsapp (081-252-221-17) serta telepon… Read More
Jual Harga Insektisida Incipio Murah Yang Menjadi Idola Bagi Petani. Toko Pertanian Online Lmga Agro… Read More
Jual Pupuk Fulka Sebagai Nutrisi Penuh Untuk Tanaman Budidaya. 082141747141 ( telepon ) 08125222117 (… Read More
Jual Harga Fungisida Besromil Terjangkau Dan Berkualitas Unggul. Toko Pertanian Lmga Agro Whatsapp/SMS (081-252-221-17) serta… Read More
Jual Insektisida Elestal Neo Manjur Untuk Membasmi Hama Tanaman. Toko Lmga Agro telepon (0821-4174-7141) atau… Read More