Jual Benih Sayur Terdekat Anti Virus Terbaik Harga Murah

Benih Sayur Bermutu Untuk Hasil Sayuran Sehat

Benih sayur dengan mutu dan kualitas terbaik sangat diperlukan untuk pengembangan budidaya tanaman sayuran. Tanaman sayuran mulai banyak digalakkan.

Dewasa ini permintaan akan beberapa jenis sayuran semakin meningkat. Sangat dibutuhkan, mengingat pentingnya mengkonsumsi sayuran sebagai pelengkap nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.

Benih sayur produk dari pabrikan benih dalam negeri yang terpercaya sudah banyak tergunakan untuk berkebun sayuran.

Baik pada sentra-sentra budidaya tanaman sayuran maupun pekarangan rumah sendiri. Dengan menanam sayuran pada rumahan, bisa bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan sayur sehari-hari. Bisa juga membuka peluang bisnis usaha sayuran.

Benih sayur hasil uji penelitian menghasilkan benih berkualitas, produksi bagus dan tahan hama penyakit. Perkembangan benih dari tahun ke tahun semakin meningkat, baik dari segi kualitas maupun kuantitas yang ada.

Untuk memenuhi kebutuhan petani maupun peminat budidaya tanaman lainnya. Saat ini sudah banyak tempat yang jual bibit sayuran eceran, jual bibit sayuran organik, dan yang terbaru jual bibit sayuran hidroponik.

Penjualan benih sayuran sudah jalan, baik secara konvensional maupun online. Selain toko pertanian tersebut juga menyediakan sarana penunjang pertanian seperti pupuk organik anorganik, obat hama serta yang lain. Hal ini mempermudah petani yang ada pada pelosok-pelosok daerah untuk mendapatkan benih tanaman hortikultura.

Baca Juga : Jual Benih Sayuran Tomat Dan Cabe Berkualitas | LMGA AGRO

Benih Sayur Tahan Virus Kuning Dan Keriting

Saat ini permasalahan dan musuh petani Hortikultura dari hasil tanam benih sayur dan tanaman hortikultura lainnya sudah bergeser lagi.

Di era tahun 2002 serangan layu jamur dan bakteri, tahun 2007 serangan cacar buah (Antracnose).

Maka mulai tahun 2010 sampai dengan hari ini musuh utama petani dalam membudidayakan sayur hortikultura adalah Virus Kuning dan Keriting.

Virus Kuning dan Keriting ini banyak menyerang daun sehingga daun keriting dan tidak berkembang secara sempurna karena menyerang pada bagian klorofil daun.

Kerugian yang timbul bahkan bisa mencapai 30 – 50 % pada daerah sentra produksi. Cara penularan Virus keriting ini adalah lewat Infeksi/gigitan yang penyebabnya adalah Trips, Mite, Aphits dan Kutu Kebul.

Serangan virus kuning ini sudah endemik menyerang hampir semua tanaman ekonomis saat petani budidaya. Hal ini menyebabkan pendapat petani rugi karena gagal panen.

Beberapa jenis tanaman sayuran yang banyak terserang  antara lain Cabe, Tomat, Kacang Panjang, Terong, Kacang Tanah dan yang lain. Selain itu juga menyerang budidaya tanaman buah-buahan.

Penyebabnya karena saat ini petani melakukan sistem penanaman yang berulang dan secara terus menerus.

Terutama pada daerah sentra produksi sayur, hampir tidak ada jeda waktu untuk mengistirahatkan tanah lahan tanam. Mengistirahatkan berguna memperbaiki sifat fisik dan biologi tanah, terlebih secara alami.

Selain itu juga jarang melakukan penjemuran tanah seperti zaman dahulu. Hal ini mengakibatkan mata rantai dari hama dan penyakit tersebut tidak putus-putus bahkan cenderung bertambah baik jumlah maupun variasinya.

Penggunaan pupuk kimia dan pestisida yang berlebihan mengakibatkan struktur tanah tidak stabil dan resistan terhadap hama.

Baca Juga : Tips Sukses Budidaya Tanaman Sayur